Vendor Virtual Reality tidak melulu identik dengan kecanggihan teknologi yang membawa penggunanya memasuki “dunia lain”. Brand apa saja dapat memanfaatkan teknologi ini untuk berbagai maksud kebutuhan bisnis.

Bermula dari kreativitas, VR bisa menjelma menjadi bagian penting strategi pemasaran digital. Manfaat virtual reality berdampak jangka panjang, bukan hanya ke brand melainkan ke calon konsumen itu sendiri.

Di Indonesia, VR telah menumbuhkan ekosistem yang lengkap. Dimulai dari pencinta inovasi teknologi, pencinta VR juga merambah ke komunitas khusus, seperti gamers, generasi milenial dan Z, hingga masyarakat umum.

Contoh Virtual Reality untuk Bisnis Anda

Vendor Virtual Reality yang kompeten akan membuat brand Anda mempunyai keunggulan kompetitif. Di tengah pesatnya persaingan sekarang, ranah pemasaran digital terus mendorong hadirnya inovasi baru. Jika tidak, brand Anda akan tenggelam di tengah pesaing lain yang terus menjajal inovasi baru.

Teknologi VR dan Augmented Reality atau AR menjadi dua terobosan yang membantu tercapainya tujuan bisnis. Berikut contoh penggunaan teknologi VR yang bisa Anda pertimbangkan:

1. Menarik keramaian dalam acara offline

Sudah bukan lagi zamannya menyebar brosur hingga bagi-bagi diskon agar orang tertarik mampir ke gerai brand Anda. Cobalah menggunakan teknologi VR. Anda bisa memanfaatkannya sebagai dasar untuk menciptakan game khusus yang diselaraskan dengan tema komersial untuk acara ini. Game VR umumnya tidak hanya menarik bagi anak-anak atau remaja saja. Bahkan orang dewasa pasti akan larut di dalamnya. Contoh lainnya adalah teknologi VR untuk menghadirkan “dunia lain” yang kemudian membuat pengguna bisa berfoto seru.

Pada hajatan GAIKINDON Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, kami, MonsterAR, pernah membuat VR Flying Simulator Jet untuk DJARUM MLD. Inovasi ini membuat pengunjung “kalut” dalam pengalaman terbang padahal badan masih menginjak bumi. Nah, brand Anda bisa menggali sendiri ide brilian yang sesuai dengan kebutuhan komersialnya.

2. Membuka usaha kafe bertemakan VR

Berbisnis kafe tidak pernah ada matinya. Selama ide kreatif itu ada maka kafe akan selalu menemukan penggemarnya. Jika Anda tergolong yang suka berbisnis kuliner, tidak ada salahnya membuat kafe dengan tema VR.

Salah satu yang menghambat penggunaan VR di tanah air adalah mahalnya harga headset. Nah, ini bisa menjadi lahan bisnis di kafe yang ingin Anda buka. Penyediaan headset dengan harga murah akan menarik calon konsumen muda yang rerata doyan inovasi baru. Selain penyewaan headset, “isi” kafe bisa berupa menjajal pengalaman memakai VR dalam hitungan jam.

Lengkapi dekorasi kafe dengan hiasan bertemakan VR, AR, atau teknologi futuristik. Sebagai gambaran, patok harga yang masih ramah di kantong. Contoh, taruh tarif penggunaan headset VR mulai dari Rp29 hingga Rp200 ribu untuk sekali main.

3. Membuat tur virtual untuk meyakinkan calon pembeli

Manfaat Virtual Reality pada poin ini berlaku untuk semua sektor usaha. Mulai dari real estate hingga pariwisata, tur virtual akan membantu calon konsumen menentukan pilihan, apakah membeli produk atau jasa tertentu. Ambil contoh untuk sektor real estate, Anda bisa membuat konten tur virtual per kamar agar audiens bisa merasakan sendiri kurang lebih isi hunian yang diincar nantinya. Virtual Reality sangat berbeda dengan tur virtual pada umumnya. Vendor Virtual Reality, seperti MonsterAR, bisa mengimbuhkan konten atau aksesoris agar konten terlihat lebih menarik dan interaktif secara keseluruhan. Sehingga, audiens tidak hanya menyaksikan secara statis tetapi benar-benar terlihat dalam hunian yang sedang dilihat. Contoh aksesoris yang dimaksud adalah bagaimana jika tembok ruangan berganti beberapa warna cat atau bagaimana jika mereka bisa memilih bermacam tipe perabotan. Pasti akan seru dan menarik hati penggunanya.

Baca juga: Panduan Lengkap dalam Memilih Virtual Reality Game Jakarta Terpercaya

4. Membuat digitalisasi museum

Jasa Virtual Reality yang paling signifikan akan terasa pada museum. Hingga sekarang, museum masih identik dengan kesan kuno dan kaku sehingga kurang menarik hati kaum muda. Teknologi VR akan sangat signifikan mentransformasi wujud museum tanpa mengurangi esensinya sedikit pun.

Di sini, wujud museum yang dimaksud berupa digitalisasi museum, dari yang statis menjadi dinamis. Ambil contoh adalah proyek kami pada Museum Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di Magelang, Jawa Tengah. Untuk museum tersebut, kami membuat smart table, interactive floor, curved display projection, mobile apps dan lainnya. Sedangkan untuk Museum Bank Indonesia (BI) di Jakarta, kami membuat teknologi interactive table dan interactive wall dan lainnya. Dua museum tersebut berubah menjadi lebih interaktif bagi pengunjung. Mereka tetap bisa belajar sejarah tanpa merasa bosan dan monoton.

5. Menjalankan Integrated Marketing Communication (IMC)

IMC merupakan setingkat lebih tinggi dari strategi pemasaran digital. Sebagaimana telah disinggung di atas, hampir semua brand, hingga instansi pemerintah, banyak mengandalkan media sosial untuk berbagai kebutuhan. Jika mandeg dalam strategi ini maka brand Anda kecil berpeluang cepat melejit dibandingkan pesaing.

VR dapat menjadi pertimbangan dalam keseluruhan strategi pemasaran. Vendor Virtual Reality akan sigap mengemas VR untuk menjembatani komunikasi yang lebih efektif dengan audiens, khususnya generasi milenial dan generasi Z. VR sangatlah seru sehingga lebih besar berpeluang menciptakan efek viral. Jika telah viral, akan lebih mudah bagi brand Anda membuat brand awareness yang lebih besar magnetnya.

VR juga berguna untuk melakukan edukasi ke publik. Aspek seperti ini terkadang luput saat terlalu fokus mengejar popularitas. Padahal, jika tepat sasaran, brand Anda akan menjadi rujukan informasi dan referensi terkait sektor yang Anda geluti saat ini.

VR memfasilitasi komunikasi dari dua arah yang akan terus saling memberikan umpan balik. Bagi brand, VR mewakilkan visi, nilai, hingga maksud komersial pada waktu tertentu. Bagi calon konsumen atau pembeli setia, VR menyuarakan keinginan untuk perbaikan brand di kemudian hari atau sekadar menjadi ruang kreatif melepaskan penat. Pengalaman konsumen ini bisa berbicara banyak untuk waktu yang lama.

MonsterAR, Vendor Virtual Reality Terbaik

Mengapa harus MonsterAR? Tim kami menggabungkan tenaga ahli dalam berbagai bidang, mulai dari kreatif, teknis, hingga bisnis. Kami menyadari teknologi VR tidak cukup perihal konten melainkan strategi pemanfaatannya untuk meningkatkan keuntungan brand. Kompetensi kami telah teruji dengan pengalaman menggarap proyek VR untuk banyak klien dari berbagai jenis usaha. Untuk memeriahkan gerai saat pameran hingga eduksi ke pengunjung, kami telah menggarap untuk tujuan tersebut. Jadi, hubungi kami sekarang untuk membawa brand Anda melompat lebih tinggi lagi.

Pemasaran produk lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR dan VR

Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !​

Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

How can we help you ?