Istilah Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) sudah sering kita dengar. Namun, pengertian apa itu Mixed Reality dan contohnya mungkin masih asing. Jika pun pernah mendengar, ia akan sulit mencari perbedaannya dengan Augmented Reality.

Padahal, Mixed Reality (MR) dan AR mempunyai perbedaan cukup besar. Meski sama-sama berada di bawah kelompok teknologi imersif, AR, VR, dan MR mempunyai keunggulan dan ciri khas tersendiri. Hampir semua industri tertarik melirik salah satu atau keseluruhannya sebagai upaya menghadirkan terobosan istimewa untuk memenuhi dinamika kebutuhan manusia global.

Apa itu Mixed Reality?

Diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, Mixed Reality berarti Realitas Campuran dimana dunia nyata dan virtual melebur dengan tetap membuka ruang interaksi untuk penggunanya secara real-time. Mixed Reality merupakan turunan dari penggabungan teknologi VR dan AR.

Dalam beberapa dekade terakhir, hubungan antara manusia dan komputer terus berkembang berkat apa yang disebut sebagai metode pemasukan (input method). Disiplin ilmu baru pun muncul, yang dikenal sebagai human-computer interaction (HCI) atau interaksi manusia dan komputer. Masukan manusia sekarang mencakup papan tuts, mice, suara, pena, sentuhan dan pelacakan otot rangka Kinect.

Kemajuan dalam segi sensor dan daya pemrosesan menciptakan persepsi lingkungan komputer yang baru menurut metode pemasukan yang canggih. Inilah sebabnya nama API dalam Windows yang mengungkap informasi lingkungan disebut sebagai perception API atau persepsi API. Masukan lingkungan mencakup:

Perpaduan tiga elemen penting membuka jalan menciptakan pengalaman XR sesungguhnya sebagaimana di bawah ini:

  1. Pemrosesan komputer menggunakan cloud
  2. Metode pemasukan yang mutakhir
  3. Sudut pandang lingkungan

Seiring dengan pergerakan kita di dunia nyata, teknologi memetakan hal yang sama di dunia digital. Batasan fisik mempengaruhi pengalaman Mixed Reality, seperti games dan panduan berbasis tugas dalam fasilitas manufaktur. Dengan adanya masukan lingkungan dan persepsi, pengalaman dunia nyata dan digital mulai menyatu.

Apa perbedaan AR, VR, dan MR?

Kami yakin masih banyak yang bingung membedakan VR, AR, dan MR. Simak penjelasan di bawah ini.

1. Augmented Reality (AR) atau Realitas Berimbuh

Teknologi AR membuat obyek virtual seolah-olah bisa berinteraksi dengan obyek di dunia fisik. AR menawarkan pengalaman yang melapiskan grafis, video stream, atau hologram di dunia nyata. Saat ini, sudah banyak versi terbaru smartphone yang memfasilitasi aplikasi AR.

2. Virtual Reality atau Realitas Virtual

Mengenakan headset VR berarti memasuki gerbang dunia virtual yang benar-benar berbeda dari kenyataan yang ada saat itu. VR menawarkan pengalaman digital yang sangat seru sekaligus interaktif. Tidak mengherankan, pengguna akan melompat, berjalan atau tertawa girang mengikuti instruksi dan segala kondisi dalam VR tersebut.

3. Mixed Reality atau Realitas Campuran

Sama-sama menggabungkan dunia nyata dan dunia virtual, MR berbeda dari AR dalam hal kesanggupannya memfasilitasi interaksi langsung berupa gerakan terhadap obyek virtual yang ada di dunia fisik. Pengguna pun dapat mengutak-atik obyek virtual dengan menggerakkan anggota badan mereka, tidak lagi memakai smartphone seperti dalam AR.

Apa saja alat untuk mengakses Mixed Reality?

Pada dasarnya terdapat dua jenis alat yang sanggup memberikan pengalaman MR. Simak di bawah ini:

Baca juga: Jurus untuk Bawa Bisnismu Melompat Lebih Tinggi dengan Virtual Reality Indonesia

  1. Perangkat holografis: Jenis alat ini mempunyai sifat khas berupa kemampuannya menampilkan obyek digital seolah-olah memang ada di dunia nyata.
  1. Perangkat VR imersif: Adapun ciri dari jenis ini terletak pada kemampuannya dalam membuat sensasi keberadaannya dengan cara merintangi dunia fisik lalu menggantikannya dengan pengalaman digital yang sangat imersif.

Perlu ditambahkan tertambat atau tidak tertambatnya alat pada PC terpisah via kabel USB atau Wi-Fi tidak mencerminkan apakah ia holografis atau imersif. Fitur-fitur yang meningkatkan mobilitas seringkali menyediakan pengalaman yang lebih baik. Alat holografis atau imersif bisa ditambatkan atau tidak.

Contoh penggunaan Mixed Reality

Hubungan antara apa itu Mixed Reality dan dunia bisnis dan kehidupan sehari-hari erat. Pemanfaatannya sangat fleksibel dan terus berkembang mengikuti kebutuhan publik dunia.

Level Industri

1. Pendidikan

Mixed Reality membantu siswa belajar lebih mendalam dan lebih terperinci mengenai anatomi tubuh dari cara konvensional. Selama ini alat peraga anatomi tubuh yang lebih sering diketahui berupa patung manusia statis. Memang cara tersebut sudah cukup memadai untuk mengenal bagian-bagian tubuh. Tetapi, teknologi MR memberikan informasi lebih komprehensif yakni dengan menyajikan informasi per bagian secara virtual. Per bagian tersebut disajikan melalui animasi dan suara yang bermutu untuk mempermudah murid menyerap materi dengan lebih menarik.

2. Kesehatan

Mixed Reality bermanfaat signifikan dalam membantu dokter yang baru pertama kali akan melakukan operasi ke pasien. Kesalahan kecil bisa berakibat fatal. Teknologi MR membantu mempersiapkan dokter yunior agar memperkecil kesalahan saat melakukan operasi. Gunakan MR untuk melakukan simulasi operasi sebelum melakukan operasi yang sesungguhnya. Dalam simulasi tersebut, dokter akan mengetahui mana yang harus dibedah, letak pembuluh darah, dan tahapan penting lainnya.

3. Hiburan

Sektor gaming begitu lekat dengan teknologi imersif. Tawaran pengalaman yang mendalam akan membawa pengalaman gaming berkesan dalam jangka waktu lama. Teknologi MR menjadi salah satu pilihan untuk menaikkan level gaming selain tentunya VR dan AR.

Level Individual

Pada bagian terakhir dari apa itu Mixed Reality ini, kami akan membagikan penggunaan MR bagi pengguna Windows. Berikut tahapannya:

1. Mempersonalisasi tampilan

Sebelum mulai bermain dalam Mixed Reality, ada baiknya sesuaikan tampilan headset untuk interpupillary distance (IPD) atau jarak antar pupil. Dikarenakan setiap orang mempunyai jarak yang berbeda antara mata mereka, perlu untuk mengubah setting software agar sesuai dengan IPD demi mendapatkan mutu gambar dan akurasi kedalaman terbaik saat bermain. Cara menyetel IPD yakni Settings > Mixed Reality > Headset display > Calibration.

2. Melakukan kustomisasi MR home

Hal pertama yang akan Anda lihat begitu meluncurkan Windows Mixed Reality dan memakai headset adalah MR home Anda, basis untuk mencari aplikasi atau pengalaman spesifik. Di sini, Anda bisa melakukan kustomisasi setiap ruangan sesuai selera. Buka menu Start (Mulai) untuk menaruh aplikasi atau pengalaman kesukaan selalu pada posisi teratas di dinding lalu klik Start > Holograms untuk menambahkan perabotan, orang, dan hologram lainnya.

Baca juga: Masih bingung cara menggunakan VR di Android? Ini penjelasannya!

3. Navigasi dalam Mixed Reality

Ada beberapa cara untuk bepergian dalam MR memakai pengendali gerakan Anda. Untuk berteleportasi, arahkan pengendali Anda ke mana saja Anda ingin pergi, tekan tombol jempol maju lalu lepaskan begitu sampai tujuan. Untuk melakukan rotasi, tekan jempol kiri atau kanan dan untuk mundur, tekan jempol lagi. Untuk terus berjalan, bisa menekan tombol jempol yang ada di bawah langsung lalu gerakkan sesuai dengan yang dituju.

4. Memakai Cortana dalam MR

Sudah tahukah Anda bahwa Cortana bisa digunakan saat menikmati Windows Mixed Reality? Cortana bisa membantu Anda bergerak lebih cepat memakai suara Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan Cortana dalam menyesuaikan volume dalam game, membuka aplikasi, bahkan melakukan teleportasi tanpa pengendali. Cukup mulai dengan “Hey Cortana,” untuk mencobanya sekarang juga.

5. Memainkan games dalam Steam®VR

Sudah tahu belum bahwa selain aplikasi favorit dari Microsoft Store, Anda bisa mengakses lebih dari 2.500 games menakjubkan dan pengalaman VR melalui Steam®VR for Windows Mixed Reality? Jika belum tahu, coba yuk dengan melakukan set up di PC Anda. Sesaat usai meluncurkan Steam®VR dari headset, gunakan pengendali gerakan Anda dan tekan tombol jempol yang tepat berada di bawah kiri atau kanannya untuk membuka dashboard. Anda pun siap berjelajah.

6. Menonton video imersif di web

Benamkan diri Anda dalam video dan foto 360° di web. Dapatkan ekstensi 360 Viewer untuk Microsoft Edge lalu pakai headset untuk menjelajahi konten imersif dari YouTube, Facebook, NYTimes.com, dan lainnya.

7. Melihat lebih dekat dalam Mixed Reality

Untuk memperoleh pandangan yang lebih dekat pada aplikasi terbuka apa saja, Anda bisa melakukan zoom pada pengendali gerakan. Untuk zoom in, arahkan pada jendela aplikasi dengan dua pengendali gerakan, tarik kedua pelatuknya lalu gerakkan tangan secara terpisah. Untuk zoom out lagi, dekatkan tangan Anda.

8. Melihat aplikasi dari sudut terbaik

Untuk menaruh Anda tepat di depan suatu aplikasi, mentalkan teleport menjauhi jendela aplikasi tersebut. Caranya, tekan tombol jempol ke depan, arahkan pengendali di aplikasi yang ingin dipakai lalu lepaskan tombol tersebut agar mendarat pas di depan jendela aplikasinya.

9. Sesuaikan lantai “rumah” Mixed Reality

Terkadang, lantai “rumah” Mixed Reality Anda mungkin terasa miring atau berada pada ketinggian yang keliru. Jika terasa kurang nyaman, Anda bisa mengubah ketinggian lantai dengan cara Start > Room Adjustment. Cukup ikuti instruksi yang ada dan gunakan touch pada pada pengendali gerakan agar lantai “rumah” terasa enak dalam waktu cepat.

10. Bagikan pengalaman Anda ke teman

Nikmatnya Mixed Reality tidak boleh berhenti di Anda. Manfaatkan Mixed Reality Portal untuk mengajak yang lain seru-seruan di sini. Melalui PC yang kompatibel, pilih tombol Play untuk menunjukkan pandangan tersebut dari headset di layar komputer Anda.

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap mengenai apa itu Mixed Reality, perbedaannya dengan AR dan VR dan pemakaiannya. MonsterAR menyediakan layanan pembuatan AR, VR, dan MR, untuk berbagai jenis industri. Yuk, hubungi tim marketing kami untuk mendapatkan konsultasi awal secara gratis.

Mixed Reality menjadikan pelatihan lebih hemat biaya, efisien, dan tanpa risiko cidera
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !

Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

How can we help you ?