Apa itu game developer? Apakah Anda termasuk gamer atau bukan, pertanyaan tersebut layak dikulik mengingat gaming sudah menjadi budaya sehari-hari manusia modern di Indonesia dan di seluruh dunia.

Game developer menjadi “otak” di balik suatu game. Tanpa kemampuan dan kerja kerasnya, game tidak bisa Anda nikmati. Apakah game kerap ngadat atau lancar, game developer lah yang bertanggung jawab untuk menerima kredit apreasiasi atau justru cemoohan dari gamers.

Pengertian Game Developer

Lalu, apa itu game developer? Mengapa profesi ini semakin sering diincar oleh perusahaan IT? Fakta tersebut terkait dengan pesatnya permintaan game di pasar. Bahkan bukan hanya game untuk hiburan, tipe game sekarang kian meluas dengan terbukti menjadi pilihan perusahaan e-commerce, misalnya, untuk menarik minat calon konsumen.

Secara singkat, game developer adalah orang atau perusahan, yang menciptakan dan mengembangkan suatu game, baik untuk PC atau mobile gadget. Game developer umumnya merujuk pada satu tim besar, yang target secara umum adalah merancang, membuat, dan mengembangkan suatu game. Mereka harus membuat game yang menarik, menantang, dan tentunya bebas kesalahan teknis.

Dalam satu tim, game developer terdiri dari programer, desainer, artist, penulis, dan lainnya. Sehingga, kerja game developer cukup kompleks dengan melibatkan banyak orang yang ahli di bagiannya masing-masing.

Game developer bisa menjadi bagian dari perusahaan besar, misalnya Electronic Arts, Ubisoft, atau Blizzard Entertainment. Karir lain yang tidak kalah cemerlang adalah dengan menjadi pengembang game mandiri. Biasanya proyek ini adalah untuk membuat game indie.

Di balik sebuah game yang terlihat seru, pekerjaan game developer sangat rumit. Mereka harus menguasai game engine, bahasa pemrograman, grafik, hingga suara, demi tersajinya sebuah game yang benar-benar menantang.

Profesi game developer sekarang ini sudah lazim diminati dan tentunya terbuka bagi pria dan wanita, sudah bukan lagi didominasi oleh pria seperti dahulu. Ini dikarenakan sudah banyak gamers perempuan sekarang ini. Perusahaan game pun bergerak menuju perusahaan yang menyetarakan peran game developer baik pria dan wanita. Pekerjaan ini sudah tidak lagi mengenal gender tertentu yang lebih berpeluang menekuninya.

Tujuh Kemahiran yang Wajib Dimiliki oleh Game Developer

Setelah memahami apa itu game developer, poin berikutnya adalah mengetahui secara singkat tujuh keahlian yang wajib dimiliki. Berikut selengkapnya:

Baca juga: 11 Manfaat Virtual Reality Branding di Berbagai Industri dan Contohnya

1. Pemrograman

Yang terutama adalah game developer harus menguasai beberapa bahasa pemrograman sebagai kunci membuat permainan video yang rumit. Contoh bahasa pemrograman yang harus dikuasai adalah C++, C#, atau Java. Selain itu, ia harus terbiasa menggunakan alat dan platform pemrograman, seperti Unity atau Unreal Engine.

2. Desain

Selain mahir dalam hal “jeroan” berupa bahasa pemrograman di atas, seorang game developer wajib memahami perihal desain. Selain itu, ia wajib sanggup merancang sistem permainan dan mekanisme gameplay yang asyik dan menantang. Kunci awal seseorang tertarik bermain suatu game terletak pada desain antar muka yang menarik dan mudah digunakan. Karenanya, seorang game developer wajib mahir dalam membuat desain grafis UI/UX yang memancing minat pengunjung game.

3. Seni

Game yang berkualitas tinggi memadukan berbagai elemen penting, berupa teknis (bahasa pemrograman), desain, gameplay, hingga kreativitas. Bahkan, pada game tertentu, visual bisa terlihat bernilai seni tinggi berupa grafis, animasi, dan model 3D. Karenanya, seorang game developer juga harus bisa menggunakan perangkat lunak untuk membuat visual game yang keren sebagai aset. Contoh yang kerap digunakan mencakup Photoshop, Illustrator, dan Blender.

4. Penulisan

Inti dari game pun tetaplah pada penulisannya. Apalah arti visual indah tetapi cerita game datar. Ketrampilan mengolah ide menjadi alur cerita yang tidak gampang ditebak menjadi jenis keahlian seorang game developer. Layaknya sebuah novel atau drama, kemampuan menulis ini terwujud dalam dialog, naskah, hingga cerita game itu sendiri.

5. Kreativitas

Terkait erat dengan poin ke-4, seorang game developer haruslah kreatif dalam meramu ide yang dia miliki. Selain dalam menyajikan cerita game yang tidak mudah ditebak, ia juga sigap dengan kreativitas solusi untuk masalah teknis atau desain yang bisa saja muncul saat mengembangkan suatu game.

6. Kekompakan

Sebab bekerja dalam tim, seorang game developer haruslah mudah bekerjasama dengan rekan sesama anggota tim. Ia wajib mempunyai keahlian komunikasi yang bagus untuk menyampaikan pendapat dan ide ke yang lain agar proyek selesai tepat waktu dengan hasil bagus.

7. Pemahaman bidang lainnya

Bidang lain yang tidak kalah pentingnya adalah Matematika dan Fisika. Menguasai keduanya akan sangat membantu dalam membuat simulasi yang realistis, menguji permainan, dan mengelola bug demi mutu game yang ciamik.

Keunggulan Sebagai Game Developer

Meniti karir sebagai seorang game developer akan mendatangkan keuntungan, sebagaimana dijabarkan di bawah ini:

Baca juga: Dari Pendidikan Hingga Belanja Online, Berikut Manfaat Teknologi Augmented Reality untuk Bisnis Anda

1. Mengekspresikan kreativitas

Membuat game merupakan sarana menyalurkan kreativitas dan ide yang dimiliki oleh seorang game developer. Kebebasan berkarya dan berinovasi inilah yang pada awalnya menjadi suatu “keistimewaan” yang tidak semua orang bisa memilikinya. Dengan keinginan mengekspresikan kreativitas sekaligus menciptakan karya untuk menghibur orang lain akan menjadikan game apa saja menjelma menjadi karya yang unik.

2. Memperoleh pendapatan tinggi

Permintaan game untuk berbagai kebutuhan semakin marak. Tingginya kebutuhan game developer secara langsung menandakan potensi pendapatan yang diraup semakin besar dari waktu ke waktu. Bukan hanya pendapatan dan bonus melainkan Anda juga akan memperoleh royalti dari game yang berhasil terjual.

3. Mengembangkan keahlian diri

Perkembangan game sangatlah cepat yang menuntut game developer harus berinovasi. Sebagai seorang game developer, kondisi ini memberikan keuntungan pribadi dimana Anda akan terus belajar mengembangkan ketrampilan agar game di kemudian hari lebih bagus dari yang sekarang.

4. Memberikan kebanggaan tersendiri

Berbekal ide sendiri dan dengan keahlian teknis yang dimiliki, seorang game developer akan bangga dengan hasil karyanya. Mengerjakan game tersebut akan memberikan pengalaman yang menyenangkan. Saat game buatannya dinikmati dan bahkan menjadi inspirasi bagi orang lain, tentunya hal tersebut akan memberikan kebanggan tersendiri.

5. Berkesempatan menjadi pengembang mandiri

Menjadi seorang game developer independen akan lebih memberikan kepuasan tersendiri sebab luas dalam mengekspresikan kreativitas diri. Dalam indie game yang dibuat, gameplay dan desain game akan terlihat lebih otentik.

6. Karir cepat melesat

Jika Anda seorang game developer yang berkualitas baik, karir Anda akan cepat melesat ke posisi manajerial hingga pemimpin suatu tim pengembangan game. Keuntungan ini masih terkait dengan pasar game di dunia yang kian besar dan terus berkembang. Level dan jenis proyek yang akan Anda tangani bisa terus tumbuh tergantung kemampuan Anda atau besar-kecilnya skala perusahaan tempat Anda bekerja.

Itulah pengertian apa itu game developer, keuntungan, dan keahlian yang harus dimiliki. Saat ini sudah terdapat banyak sekolah, termasuk jurusan di universitas, yang menawarkan mata kuliah terkait gaming dan pemrograman. Anda bisa memilih jurusan tersebut, terlebih jika sudah mempunyai passion tersendiri. Selamat belajar!

Edukasi produk lebih powerful dan efektif melalui gamification AR/VR
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !

Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

How can we help you ?