Optimalkan Produktivitas Karyawan Anda Dengan Aplikasi HRIS, Sudahkah Perusahaan Anda Menggunakannya?
Penentuan HRIS yang tepat bagi pengelolaan karyawan dalam suatu perusahaan memang butuh pertimbangan yang dalam dan harus disinkronkan dengan jenis pekerjaan dan juga kategori bisnis yang dijalankan perusahaan. Namun Anda tentu harus mengetahui apakah HRIS itu?
Tentu sebagai pemilik perusahaan, Anda harus mengenal apa itu HRIS! HRIS adalah singkatan dari Human Resource Information System atau dalam bahasa Indonesia adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia. Dewasa ini, banyak perusahaan telah menggunakan aplikasi berbasis Mobile Apps ini demi mengoptimalkan dan mengefisienkan kinerja para karyawan dan juga pekerjaan yang dijalankan.
Sistem tersebut sebenarnya telah dijalankan dalam divisi Human Resource Department (HRD), namun penerapannya sendiri sebatas manual alias masih belum menggunakan sistem teknologi digital.
Namun penerapan HRIS dalam suatu sistem aplikasi untuk para karyawan bukan tidak memiliki kekurangan dan juga kelemahan. Terkadang sering dijumpai karyawan mengeluh tentang penggunaan sistem tersebut.
Dengan beberapa masalah yang dikeluhkan seperti sistem yang lambat atau dibutuhkan waktu yang terlalu lama untuk mempelajari cara menggunakannya, bahkan terkadang masalah koneksi internet yang menjadi penghambat di dalam menyerahkan report kepada leader ataupun head.
Tentu saja hambatan-hambatan bagi HRD tersebut harus dapat diatasi. Apabila kendala-kendala yang dihadapi oleh HRD terus-terusan terjadi dan tidak diberikan solusi efektif, maka bisa jadi banyak karyawan akan protes dan tidak mau lagi menggunakan aplikasi HRIS yang penuh dengan sistem yang error.
Bagi perusahaan tentunya juga menjadi masalah tersendiri, sebab mereka telah berinvestasi dalam nominal yang mahal untuk mewujudkan sistem aplikasi HRIS yang mahal tapi tidak meringankan beban pekerjaan di perusahaan tersebut.
Pada kenyataannya seiring dengan semakin majunya teknologi, apabila kita tidak ikut aktif dalam memanfaatkannya tentu akan ketinggalan oleh perusahaan-perusahaan lain yang dengan serius menerapkannya.
Seiring perkembangan zaman dan teknologi, mau tidak mau suatu perusahaan harus mengikuti update perkembangan zaman yang terjadi.
Tentu dengan penerapan dan penentuan HRIS yang tepat maka para karyawan akan diajak paham mengenai nilai lebih apabila mereka menggunakan sistem HRIS untuk mengefisienkan waktu dan pekerjaannya.
Aplikasi HRIS sendiri sebenarnya sangat tepat digunakan oleh perusahaan dan para karyawannya demi efektivitas pekerjaan. Dengan menggunakan handphone masing-masing karyawan, otomatis sistem HRIS tersebut akan sangat mudah untuk diakses dan juga dalam mengirimkan report pekerjaan para karyawan. Tentu mudah bagi manajer HRD dalam menentukan KPI para karyawan.
Bagi para Head tentu juga mudah dalam mengkoordinir para tim di bawahnya dalam menjalankan suatu tugas ataupun proyek yang sedang dikerjakan.
Baca Juga: Arti Metaverse, Keunggulan, dan Bagaimana Cara Kerjanya
Terdapat beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan dalam penentuan aplikasi HRIS yang tepat untuk dijalankan di suatu perusahaan:
- Kegunaan: Karyawan Anda pasti akan merasa senang apabila mendapatkan aplikasi baru di handphone dan kemudian mempelajarinya, apalagi kalau aplikasi tersebut nyaman untuk digunakan. Lalu mengapa, mereka harus mendapatkan user interface yang sedemikian rumit dan pelatihan ekstensif yang banyak memakan waktu kerja mereka untuk menggunakan aplikasi HRIS di perusahaan tempat mereka? Hal-hal tersebut tentu saja menjadi tantangan HRD untuk dapat mengefisienkan fleksibilitas, kecepatan, dan kenyamanan aplikasi pada handphone para karyawan, dan hal tersebut tentu saja memerlukan intuisi yang tepat untuk mengaplikasikannya.
- Keinginan: Beberapa hal yang diharapkan oleh generasi millenial dari interaksi kerja mereka adalah feedback dan respon yang cepat, tampilan antarmuka pengguna yang mudah dan menarik, dan informasi yang lengkap mengenai detail pekerjaan, koordinasi dan report kerja tentu saja sangat mereka butuhkan. Komunikasi dua arah antara HRD dan para karyawan tentu saja harus, terbuka dan berkelanjutan untuk membuat suasana dan sistem tempat kerja menjadi nyaman. Misalnya, daripada membuka siklus peninjauan manajemen kinerja sekali dalam setahun untuk tinjauan tahunan, mengapa tidak membuatnya tetap terbuka dan merancangnya untuk pengenalan dan umpan balik yang berkelanjutan? Desain semacam itu akan membuat sistem HRD dan platform swalayan diinginkan oleh karyawan.
- Aksesibilitas: Kapan saja dan di mana saja untuk dapat mengakses aplikasi HRIS tersebut sangat diinginkan di zaman yang serba canggih dan menggunakan gadget ini. Sistem pelayanan terhadap karyawan harus selalu bisa diakses kapan saja dan dimana saja bukan lagi hal yang dapat tawar-tawar, dan hal tersebut wajib adanya. Di atas segalanya, karyawan harus merasa bahwa sistem HRD menambah nilai bagi kehidupan kerja mereka, dan bukanlah suatu beban. HRD Profesional dapat mewujudkan hal tersebut dengan memahami karyawan mereka lebih baik dengan mengumpulkan dan menganalisis data mengenai perilaku, preferensi, dan aspirasi mereka.
Itulah 3 langkah sederhana untuk menentukan bagaimana suatu aplikasi HRIS dapat digunakan dan diterapkan oleh karyawan HRD bagi karyawan lainnya.
Tentu ketika HRD profesional menempatkan dirinya sebagai karyawan umumnya tentu ia akan benar-benar dapat memahami apa yang diharapkan para karyawan lain dari perusahaan.
MonsterAR selaku perusahaan AR dan VR ternama di Indonesia, juga mempunyai beragam produk serta layanan AR dan VR yang dapat mensukseskan semua kebutuhan promosi ataupun keperluan perusahan lainnya. Tak hanya itu saja, MonsterAR juga mengembangkan berbagai macam aplikasi dan juga software yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan semua bidang industri yang ada. Mau tahu lebih banyak tentang AR dan VR? Hubungi kami di sini ya!
AR/VR Tingkatkan Produktifitas, Kecepatan Kerja dan Omzet Bisnis Anda
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !
Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami
Leave a Reply