Perbedaan AR dan VR, Kelebihan, Cara Kerja dan Contohnya
Teknologi imersif melahirkan Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR). Walau sepintas mirip, hanya berbeda satu huruf, perbedaan AR dan VR cukup mencolok.
AR mencampurkan dunia digital dengan elemen dunia nyata sehingga terwujud lingkungan buatan. Aplikasi yang menggunakan teknologi AR untuk mobile atau desktop menggabungkan komponen digital ke dunia nyata.
Sedangkan VR adalah simulasi yang dihasilkan oleh komputer untuk terwujudnya dunia atau realita pilihan. VR banyak dipakai dalam film 3D dan video game. VR membantu dalam membuat simulasi yang menyerupai dunia nyata dan “menceburkan” penggunanya dengan menggunakan komputer dan alat indrawi, seperti headset dan sarung tangan.
Perbedaan AR dan VR
Berikut pokok perbedaan AR dan VR:
Augmented Reality | Virtual Reality |
Sistem AR menambahkan suasana dunia nyata | Benar-benar lingkungan virtual yang imersif |
Pengguna tetap bisa merasakan kehadirannya di dunia nyata | Indrawi visual dikendalikan oleh sistem VR |
25% virtual dan 75% nyata | 75% virtual dan 25% nyata |
Teknologi ini secara sebagian membaurkan pengguna ke adegan dalam kontennya | Benar-benar membenamkan pengguna ke dalam kontennya |
Membutuhkan bandwidth di atas 100 Mbps | Paling tidak koneksi 50 Mbps |
Tidak membutuhkan headset AR | Beberapa headset VR diperlukan |
Pengguna masih berhubungan dengan dunia nyata sembari berinteraksi dengan obyek virtual yang dekat dengan mereka | Pengguna terisolir dari dunia nyata dan membenamkan diri di dunia komputer |
Digunakan untuk meningkatkan dunia nyata dan virtual | Meningkatkan kenyataan fiksi untuk dunia gaming |
Bagaimana cara kerja AR?
Cara kerja AR melibatkan visi komputer, pemetaan sekaligus pelacakan mendalam untuk menunjukkan konten yang tepat ke penggunanya. Fungsi ini membuat kamera bisa mengumpulkan, mengirimkan, dan memproses data agar konten digital cocok dilihat oleh pemakainya.
Dalam kenyataan yang ditambahkan, lingkungan fisik pemakainya ditingkatkan dengan konten digital yang secara konteks sesuai dengan waktunya. Anda bisa menikmati konten AR cukup melalui smartphone atau hardware khusus.
Bagaimana sistem kerja VR?
Sedangkan VR berfokus pada simulasi visinya. Pengguna perlu memakai layar headset VR di depan mata mereka. Inilah yang menghilangkan interaksi apapun dengan dunia nyata. Dua lensa diletakkan di antara layar tersebut. Pengguna perlu menyesuaikan mata mereka menurut pergerakan mata masing-masing dan posisinya. Visual pada layar tersebut bisa diubah memakai kabel HDMI yang terhubung ke PC atau mobile phone. Gunakan kacamata, speaker, dan terkadang handheld wearables untuk mensimulasi pengalaman dunia nyata. Dalam dunia virtual, Anda bisa memakai stimulasi visual dan sentuhan sehingga kenyataan yang terbangun imersif.
Keuntungan memakai AR
Setelah mengetahui perbedaan AR dan VR, Anda perlu mengetahui nilai plus dari Augmented Reality Indonesia.
- Menawarkan pembelajaran yang terkustomisasi
- Membantu proses pembelajaran
- Beragam bidang
- Menyediakan inovasi dan perkembangan terus-menerus
- Meningkatkan ketepatan
- Menambah pengetahuan dan informasi ke pengguna
- Mempermudah orang berbagi pengalaman jarak jauh
- Membantu developer membuat game yang menawarkan pengalaman “nyata” ke penggunanya
Keunggulan VR
Menggandeng penyedia jasa Virtual Reality, seperti MonsterAR, akan memberi keunggulan, seperti di bawah ini:
- Pembelajarann imersif
- Lingkungan yang interaktif
- Meningkatnya kemampuan kerja
- Kenyamanan
- Sanggup membuat dunia virtual terasa nyata agar penggunanya bisa menjelajahinya
- Di sektor pendidikan, murid akan lebih mudah dan lebih nyaman dalam belajar
- Pemakainya bisa bereksperimen dengan lingkungan buatan
Contoh Augmented Reality
Di bawah ini adalah contoh augmented reality dan penerapannya:
- Menambahkan teks, gambar, video, ke dalam aplikasi AR
- Industri percetakan dan periklanan memakai teknologi AR untuk memajang konten digital di atas majalah aslinya
- Teknologi AR membantu pengembangan aplikasi penerjemahan untuk menafsirkan teks ke bahasa lain yang diinginkan
- Dengan bantuan Unity 3D Engine, AR membantu dalam mengembangkan 3D games secara real-time
Pemakaian Virtual Reality
Dan berikut contoh penggunaan teknologi VR:
- VR digunakan untuk membuat dan meningkatkan kenyataan fiktif untuk dunia gaming
- VR bisa dipakai oleh pemangku kepentingan di dunia militer sebagai simulasi penerbangan, pertarungan, dan lainnya
- VR dipakai sebagai alat pelatihan digital pada banyak jenis olahraga dan untuk membantu mengukur performa seorang atlet dan menganalisa teknik mereka
- VR menjadi metode utama untuk menangani stres paska trauma
- Teknologi VR menawarkan lingkungan yang aman bagi pasien berhubungan dengan hal yang mereka takuti
- Murid kedokteran bisa memakai VR untuk melakukan praktek dan memahami prosedur
- VR bisa dipakai untuk menciptakan pasien virtual agar murid kedokteran bisa mengembangkan keahlian untuk nantinya dipakai di dunia nyata
Bagaimana VR dan AR bisa dipakai secara bersamaan?
Terlepas dari perbedaan AR dan VR di atas, keduanya bisa dipakai secara bersamaan. Umumnya, keduanya secara baik melebur untuk membuat pengalaman mendalam yang lebih baik bagi pengguna di dunia fiktif. Caranya adalah dengan memberikan dimensi interaksi baru antara dunia nyata dan virtual memakai AR dan VR sekaligus.
AR/VR menjadikan pelatihan lebih hemat biaya, efisien, dan tanpa risiko cidera
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !
Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami
Leave a Reply