
6 Strategi Event Activation untuk Tingkatkan Branding dan Penjualan
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, event activation menjadi salah satu strategi yang efektif untuk meningkatkan branding dan penjualan. Event activation adalah cara yang memungkinkan brand berinteraksi langsung dengan konsumen melalui pengalaman yang menarik dan berkesan.
Melalui strategi ini, bisnis dapat tingkatkan brand awareness, bangun hubungan dengan pelanggan, hingga menumbuhkan brand loyalty. Oleh karena itu, penting bagi bisnis untuk memilih kegiatan yang tepat, unik, dan kreatif agar dapat bersaing dengan kompetitor.
Artikel ini akan membahas tentang enam strategi event activation yang dapat membantu bisnis Anda mencapai tujuan tersebut.
1. Experiential Marketing
Experiential marketing merupakan strategi pemasaran yang melibatkan audiens secara langsung dalam sebuah pengalaman unik yang dirancang untuk menggambarkan nilai dan identitas suatu merek.
Pendekatan ini tidak hanya berfokus pada promosi produk atau layanan, tetapi juga pada penciptaan interaksi mendalam yang mampu membentuk hubungan emosional antara merek dan konsumennya.
Dengan menyajikan pengalaman yang berkesan, pelanggan dapat lebih mudah mengingat, memahami, dan merasa terhubung dengan brand secara emosional.
Contoh penerapan aktivitas ini di antaranya:
a). Coca-Cola: Vending Machine Berpelukan
Coca-Cola pernah meluncurkan vending machine yang dapat dibuka dengan berpelukan. Inisiatif ini bertujuan untuk mengasosiasikan merek dengan kebahagiaan dan kedekatan emosional. Kampanye ini tidak hanya meningkatkan interaksi langsung dengan konsumen, tetapi juga menghasilkan dampak luas melalui engagement tinggi di media sosial, memperkuat citra positif Coca-Cola di mata publik.
b). Dinosaurs City Invasion di PIK Avenue Mall
AR Live Show: Dinosaurs City Invasion di PIK Avenue Mall Jakarta, sebuah event yang mengkolaborasikan teknologi Augmented Reality (AR) dengan experiential marketing.
Sebagai bagian dari event activation, acara ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pengalaman edukatif bagi keluarga. Dengan proyeksi visual yang imersif, dinosaurus tampak hidup dan bergerak seolah nyata.
Inovasi ini memperkuat daya tarik PIK Avenue Mall, menjadikan AR sebagai alat efektif untuk meningkatkan keterlibatan pengunjung dan memperkuat strategi branding di industri hiburan dan ritel.
c). Bintaro Plaza Residence in 3D Box Hologram
Bintaro Plaza Residence meluncurkan Breeze Tower, sebuah proyek inovatif untuk pemasaran properti. Berkolaborasi dengan MonsterAR, peluncuran ini menghadirkan teknologi 3D box hologram sebagai strategi marketing yang lebih modern, interaktif, dan berdaya tarik tinggi.
Sebagai bagian dari event activation, teknologi ini memungkinkan calon pembeli mengeksplorasi desain hunian dalam tampilan tiga dimensi real-time, menciptakan pengalaman lebih imersif dalam memahami setiap sudut dan fitur properti tanpa harus mengunjungi lokasi fisik. Dengan proyeksi visual yang dinamis, konsep ini memberikan daya tarik lebih bagi pelanggan serta meningkatkan efektivitas pemasaran.
Melalui pemanfaatan AR & VR, Breeze Tower tidak hanya memperkuat daya saingnya di industri properti, tetapi juga menghadirkan standar baru dalam strategi pemasaran digital yang lebih efektif dan inovatif. Dengan pendekatan ini, Bintaro Plaza Residence terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi calon penghuni dan investor.
d). AR Interactive Product: Event Megabuild Expo
Sebagai salah satu dari strategi experiential marketing, MU Weber hadirkan AR Interactive Product di event Megabuild Expo di Jakarta Convention Center (JCC). Langkah ini menjadi salah satu bentuk event activation yang efektif dalam menarik minat pengunjung, sekaligus memberikan pengalaman interaktif yang inovatif.
MU Weber berkolaborasi dengan MonsterAR untuk menghadirkan teknologi Augmented Reality untuk menciptakan pengalaman lebih imersif. Dalam event ini, MonsterAR mengembangkan dua teknologi utama. AR Photobooth memungkinkan pengunjung berfoto dengan berbagai pilihan topi virtual yang tampak nyata, menciptakan momen seru yang bisa langsung dibagikan ke media sosial atau dicetak di tempat sebagai merchandise eksklusif.
Sementara itu, AR Product menghadirkan model 3D bangunan interaktif yang menampilkan keunggulan serta cara penggunaan produk MU Weber dalam proses pembangunan. Dengan tampilan visual yang interaktif, teknologi ini memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai manfaat dan aplikasi setiap produk.
Mengapa langkah ini sangat efektif? Beberapa alasannya adalah:
- Menciptakan Keterlibatan Langsung dengan Audiens
Melalui experiential marketing, konsumen tidak hanya menjadi penonton pasif tetapi juga berperan aktif dalam pengalaman yang diberikan oleh brand. Pengalaman ini memungkinkan interaksi secara lebih mendalam dan bermakna.
- Membangun Ikatan Emosional dengan Pelanggan
Pengalaman langsung yang menyentuh aspek emosional akan membentuk hubungan yang lebih erat antara merek dan pelanggan. Ketika audiens memiliki pengalaman yang menyenangkan dan berkesan, mereka cenderung mengembangkan loyalitas terhadap brand.
- Mendorong Word-of-Mouth Marketing
Pengalaman unik yang diberikan oleh brand acap kali mendorong pelanggan untuk berbagi cerita mereka di media sosial atau dari mulut ke mulut. Hal ini memberikan efek viral yang dapat memperluas jangkauan pemasaran secara organik.
2. Social Media Integration
Di era digital saat ini, media sosial merupakan salah satu tools yang paling efektif guna memperluas jangkauan event activation. Dengan memanfaatkan platform seperti Instagram, Twitter, Facebook, TikTok, dan LinkedIn, brand dapat menciptakan interaksi yang lebih mendalam dengan audiens serta mendorong partisipasi aktif mereka dalam berbagai kegiatan event. Strategi seperti penggunaan hashtag khusus, siaran langsung (live streaming), kontes online, dan tantangan digital dapat membantu meningkatkan keterlibatan serta memperluas visibilitas brand secara organik.
Baca juga: Membedah Apa Itu AR, Tipe, Contoh dan Manfaatnya bagi Bisnis
Strategi Efektif dalam Social Media Integration:
a). Hashtag Khusus
Menggunakan hashtag khusus dapat membantu menyatukan seluruh percakapan terkait event dalam satu ruang digital. Hashtag ini memudahkan audiens dalam mencari dan berbagi konten terkait event.
Contoh:
- Red Bull kerap kali menggunakan tagar #GivesYouWings di berbagai event olahraga ekstrem. Para peserta dan penonton diajak untuk membagikan momen mereka di media sosial menggunakan hashtag ini, sehingga meningkatkan visibilitas brand secara luas.
- Nike sering menggunakan hashtag seperti #JustDoIt untuk mengajak audiens berbagi pengalaman mereka dalam mengikuti tantangan olahraga dan kebugaran.
b). Live Streaming & Interaksi Real-Time
Siaran langsung dari event dapat memberikan pengalaman eksklusif bagi mereka yang tidak dapat hadir secara fisik. Dengan fitur komentar dan interaksi real-time, audiens dapat merasakan pengalaman event secara lebih mendalam.
Contoh:
- Samsung pernah menyelenggarakan Live Tweet Challenge di saat peluncuran produk terbarunya. Pengguna yang paling aktif membagikan pengalaman mereka tentang acara tersebut berkesempatan memenangkan hadiah eksklusif.
- Apple sering melakukan live streaming saat peluncuran produk mereka, memungkinkan pengguna di seluruh dunia menyaksikan inovasi terbaru secara langsung.
c). Kontes & Tantangan Online
Kontes dan tantangan online dapat meningkatkan partisipasi audiens dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Format seperti giveaway, user-generated content challenge, dan filter AR (Augmented Reality) dapat menarik perhatian lebih banyak orang.
Contoh:
- TikTok menjadi platform utama bagi berbagai brand untuk mengadakan challenge viral, seperti tantangan dance atau kreativitas lainnya yang melibatkan audiens secara masif.
- Home Credit menggunakan gamification IG filter, yaitu filter Instagram berbentuk game, sebagai strategi interaktif untuk menjangkau lebih banyak calon pelanggan. Dengan filter ini, pengguna bisa bermain langsung di Instagram Stories, meningkatkan keterlibatan, dan mengenal lebih jauh layanan Home Credit secara menyenangkan.
Langkah ini sangat efektif untuk lebih terhubung dengan audiens, karena beberapa alasan, di antaranya:
- Memperluas jangkauan event ke audiens yang lebih luas. Dengan media sosial, event tidak hanya terbatas pada peserta yang hadir secara langsung, tetapi juga menjangkau lebih banyak orang secara global.
- Mendorong user-generated content yang meningkatkan kepercayaan brand. Konten yang dibuat oleh pengguna cenderung lebih autentik dan dapat meningkatkan kredibilitas brand.
- Memudahkan brand untuk mengukur engagement secara real-time. Dengan adanya analitik media sosial, brand dapat memantau jumlah interaksi, mentions, share, dan reach secara langsung.
3. Gamification dan Challenge
Gamification adalah strategi yang mengadaptasi elemen-elemen permainan ke dalam suatu event atau kampanye pemasaran dengan tujuan meningkatkan partisipasi dan keterlibatan audiens. Dengan menghadirkan pengalaman yang lebih interaktif dan menyenangkan, gamification dapat memotivasi audiens untuk berpartisipasi secara aktif dalam event yang diselenggarakan.
Contoh penerapan gamification dalam event dan kampanye:
a). McDonald’s Monopoly
McDonald’s pernah menyelenggarakan kampanye Monopoly, berupa karti-kartu yang dapat dikumpulkan oleh pelanggan dari setiap pembelian makanan. Kartu-kartu ini kemudian dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah menarik, mulai dari makanan gratis hingga hadiah besar seperti mobil atau uang tunai. Strategi ini mendorong pelanggan untuk terus berbelanja demi mengumpulkan lebih banyak kartu, meningkatkan penjualan serta keterlibatan pelanggan.
b). TikTok x Guess – #InMyDenim Challenge
Challenge ini mengajak pengguna untuk membagikan video kreatif mereka saat mengenakan outfit denim. Kampanye ini berhasil menarik ribuan partisipan dan menciptakan viralitas organik, meningkatkan eksposur brand Guess di platform digital.
Mengapa gamification efektif?
- Meningkatkan Keterlibatan Audiens
Elemen permainan yang kompetitif dan menarik membuat audiens lebih termotivasi untuk berinteraksi dengan brand.
- Menciptakan Pengalaman yang Menyenangkan
Pengalaman positif meningkatkan kemungkinan audiens kembali berpartisipasi dan memperkuat loyalitas pelanggan.
- Dapat Menjadi Viral di Media Sosial
Dengan strategi digital yang tepat, tantangan dan permainan dalam kampanye dapat menyebar luas di media sosial, memperluas jangkauan brand secara organik.
4. Kolaborasi dengan Influencer
Di era digital saat ini, influencer atau Key Opinion Leader (KOL) memiliki peran penting dalam membangun kredibilitas serta memperluas jangkauan brand. Dengan komunitas yang besar dan loyal, mereka mampu menciptakan dampak signifikan dalam berbagai kampanye pemasaran, terutama dalam event tertentu. Berkolaborasi dengan influencer memungkinkan brand untuk mendapatkan perhatian lebih luas, meningkatkan kepercayaan audiens, dan memperbesar peluang konten menjadi viral di media sosial.
Contoh penerapan kolaborasi sukses dengan influencer:
a). Louis Vuitton dan BTS
Louis Vuitton berkolaborasi dengan BTS untuk mempromosikan koleksi fashion terbaru mereka. Dengan memanfaatkan popularitas global BTS, acara ini berhasil menarik jutaan penggemar untuk menyaksikan event tersebut secara online. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan eksposur brand tetapi juga memperkuat citra eksklusif dan prestisius dari Louis Vuitton.
b). Shopee dan Selebriti Internasional
Shopee secara konsisten mengadakan live shopping event dengan menghadirkan figur terkenal seperti BLACKPINK dan Cristiano Ronaldo. Dengan partisipasi dari bintang global, event tersebut menarik perhatian luas dan mendorong peningkatan transaksi secara signifikan. Keberhasilan ini membuktikan bahwa kehadiran influencer dapat menciptakan pengalaman belanja yang lebih menarik dan interaktif bagi audiens.
Mengapa kolaborasi dengan influencer efektif?
- Meningkatkan Kepercayaan Audiens
Influencer memiliki hubungan erat dengan pengikut mereka. Rekomendasi dari influencer pastinya dianggap lebih otentik dan dapat dipercaya dibanding dengan iklan konvensional.
- Menjangkau Target Pasar yang Lebih Luas
Dengan basis penggemar yang besar, influencer dapat membantu brand menjangkau lebih banyak orang dalam waktu singkat. Ini sangat efektif terutama dalam event besar atau peluncuran produk baru.
- Memperbesar Peluang Viral di Media Sosial
Melibatkan influencer dalam pembuatan konten dapat meningkatkan engagement, like, share, dan komentar secara drastis, sehingga dapat meningkatkan peluang untuk menjadi viral dan menarik lebih banyak perhatian audiens.
5. Sampling dan Giveaways
Memberikan sampel produk atau merchandise eksklusif dalam sebuah event activation merupakan strategi pemasaran yang efektif untuk menarik perhatian audiens dan meningkatkan kesadaran merek. Melalui event activation, brand dapat menciptakan pengalaman interaktif yang memungkinkan konsumen mencoba produk secara langsung, merasakan manfaat serta kualitas yang ditawarkan. Pendekatan ini tidak hanya membangun koneksi emosional dengan target pasar, tetapi juga mendorong keputusan pembelian di masa mendatang. Strategi ini sangat cocok bagi brand yang ingin memperkenalkan produk baru, memperluas pangsa pasar, serta memperkuat loyalitas pelanggan melalui pengalaman yang berkesan.
Baca juga: Fungsi Virtual Reality, Keunggulan, Contoh, dan Cara Kerjanya
Contoh penerapannya, adalah:
a). Starbucks
Starbucks sering mengadakan acara sampling gratis saat meluncurkan varian minuman baru. Dengan memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk mencicipi produk secara langsung, mereka dapat membangun pengalaman yang menyenangkan dan meningkatkan kemungkinan pembelian berulang.
b). L’Oréal
L’Oréal sering mengadakan pop-up store di mall besar. Pengunjung dapat mencoba produk mereka dan mendapat konsultasi kulit secara gratis.
Strategi ini efektif, karena:
- Memberikan pengalaman langsung terhadap produk
Konsumen cenderung lebih percaya dan tertarik pada produk yang telah mereka coba dibandingkan dengan sekadar melihat iklan atau membaca ulasan.
- Meningkatkan kemungkinan pelanggan melakukan pembelian setelah mencoba
Rasa puas setelah mencoba produk akan mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian, terutama jika produk memenuhi atau melampaui ekspektasi mereka.
- Menciptakan buzz di sekitar brand dan meningkatkan word-of-mouth marketing
Pelanggan yang puas dengan pengalaman mereka sering kali membagikan informasi kepada teman atau keluarga, sehingga membantu meningkatkan eksposur brand secara organik.
6. Augmented Reality (AR) & Virtual Reality (VR)
Teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) telah merevolusi cara brand berinteraksi dengan audiens. Dengan memanfaatkan teknologi ini, brand dapat menciptakan pengalaman yang lebih immersif, interaktif, dan menarik dibandingkan dengan event tradisional. AR dan VR memungkinkan pelanggan untuk merasakan produk atau layanan secara langsung tanpa harus berada di lokasi fisik, sehingga memberikan dampak yang lebih mendalam dalam pengambilan keputusan.
Contoh implementasi AR & VR dalam strategi brand:
a). Flying Simulator – MLDare2Play
Djarum MLD mengadakan event activation dengan menghadirkan Jet VR Flying Simulator bertema MLDare2Play dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Dalam pelaksanaan program ini, Djarum MLD bermitra dengan MonsterAR untuk menyediakan pengalaman bermain game VR yang imersif.
Melalui simulator VR ini, pengunjung dapat merasakan sensasi terbang layaknya mengendarai pesawat jet. Berbeda dari pengalaman bermain di konsol biasa, penggunaan headset VR memungkinkan pemain merasakan sensasi yang lebih nyata dan mendalam.
b). BOSCH Hadirkan AR Gamification Interaktif di GIIAS 2019
BOSCH menghadirkan inovasi AR Gamification sebagai bagian dari event activation di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, menawarkan pengalaman interaktif bagi pengunjung melalui permainan berbasis Augmented Reality (AR). Teknologi ini dirancang untuk memberikan cara baru dalam memperkenalkan produk BOSCH dengan lebih menarik dan engaging, sekaligus menciptakan pengalaman yang lebih immersif di ajang otomotif terbesar di Indonesia.
Sebagai perusahaan teknologi global, BOSCH terus berinovasi dalam menciptakan pengalaman interaktif yang meningkatkan keterlibatan audiens. Dalam proyek ini, BOSCH berkolaborasi dengan MonsterAR, perusahaan teknologi yang menghadirkan solusi AR untuk berbagai industri, termasuk pemasaran digital dan event activation. Dengan implementasi AR Gamification, BOSCH dan MonsterAR membuktikan bahwa inovasi digital dapat menjadi strategi efektif dalam memperkuat branding serta meningkatkan daya tarik di industri otomotif.
Teknik ini AR & VR begitu efektif di dalam marketing, karena:
- Memberikan Pengalaman Unik & Interaktif
Penggunaan AR & VR menawarkan pengalaman yang berbeda dan sulit didapatkan dengan metode konvensional. Interaksi melalui AR/VR dapat meningkatkan keterlibatan emosional pengguna terhadap brand.
- Meningkatkan Engagement & Retensi Audiens
Dengan menghadirkan pengalaman interaktif yang menarik, audiens cenderung lebih lama berinteraksi dengan konten brand, sehingga memperkuat hubungan mereka dengan produk atau layanan.
- Membantu Pelanggan Memahami Produk Secara Mendalam
Teknologi AR & VR memungkinkan pelanggan untuk melihat, mencoba, dan merasakan produk sebelum membeli, sehingga meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam membuat keputusan.
Kesimpulan
Event activation adalah strategi efektif dalam dunia bisnis untuk meningkatkan branding, keterlibatan pelanggan, dan penjualan. Melalui pengalaman langsung seperti experiential marketing, brand dapat membangun hubungan emosional dengan konsumen. Integrasi dengan social media memperluas jangkauan melalui hashtag, live streaming, dan kontes online.
Pendekatan gamification & challenge meningkatkan partisipasi dengan elemen permainan yang interaktif. Kolaborasi dengan influencer membantu memperkuat kredibilitas dan menjangkau audiens lebih luas. Sampling & giveaways memungkinkan pelanggan mencoba produk secara langsung, meningkatkan peluang pembelian.
Teknologi AR & VR menyajikan pengalaman inovatif dan imersif bagi pelanggan. Dengan strategi yang tepat, event activation dapat memberikan dampak besar bagi brand dalam persaingan pasar.
Tingkatkan Bisnis Anda dengan AR/VR dari MonsterAR!
Banyak perusahaan telah beralih ke teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) untuk menciptakan pengalaman yang lebih interaktif dan menarik bagi pelanggan mereka.
Bayangkan pelanggan bisa mencoba produk Anda secara virtual sebelum membeli, atau tim Anda bisa menjalani pelatihan berbasis simulasi yang lebih efektif. Dengan MonsterAR, bisnis bisa mendapatkan berbagai keunggulan:
Mengapa MonsterAR?
- Visualisasi Produk yang Lebih Nyata – Buat pelanggan lebih yakin dengan melihat dan mencoba produk secara digital.
- Engagement Lebih Tinggi – Ciptakan pengalaman interaktif yang membuat pelanggan lebih tertarik dan terhubung dengan brand Anda.
- Meningkatkan Konversi – Presentasi yang lebih imersif membantu pelanggan mengambil keputusan lebih cepat.
- Efisiensi Operasional – Dari pemasaran hingga pelatihan, AR/VR memotong biaya dan meningkatkan efektivitas.
- Menjadi pembeda dari Kompetitor – Jadilah pelopor dengan pengalaman digital yang lebih inovatif.
Pemasaran produk lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR/VR
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !
Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami
Leave a Reply