Teknologi dapat memudahkan manusia melakukan aktivitas apapun itu, termasuk urusan bersolek atau berdandan. Tetapi ini tak ada kaitannya dengan make up, tetapi fashion. Iya benar, masih berkaitan dengan inovasi teknologi Virtual Reality (VR), yaitu Virtual Dressing Room.

Terbayang jika Anda berada di sebuah toko pakaian dan hendak mencoba sebuah pakaian yang Anda suka dan harus mengantri dengan pelanggan toko lainnya. Terkadang, pakaian itupun tidak langsung fit atau pas di badan Anda. Hal ini tentu menyebalkan. Meski asisten toko atau pramuniaga toko telah sigap untuk mencarikan pakaian yang pas sesuai bentuk tubuh dan ukuran yang Anda inginkan, namun tetap saja tidak dapat memuaskan Anda.

Pengalaman berbelanja offline yang kadang tak membuat nyaman tersebut telah menjadi pengalaman banyak orang. Meski itu adalah pelanggan tetap dari sebuah brand pakaian ataupun toko retail lainnya. Dan hal itulah yang menjadi celah kelemahan daripada suatu toko offline retail, yakni kurang dapat memuaskan pelanggan dalam hal mencoba pakaian yang hendak dibeli.

Di era digital dan memasuki revolusi industri 4.0 ini, tentu saja kepraktisan menjadi suatu hal yang dikedepankan dalam praktik transaksi perdagangan retail maupun transaksi lainnya. Meskipun toko retail online atau e-commerce juga merupakan suatu kepraktisan, namun masih terdapat celah kelemahannya, yaitu di sisi kenyamanan dalam mencoba pakaian yang hendak dibeli. Tidak sedikit pelanggan e-commerce yang mengeluhkan jika pakaian yang dibelinya tidak sesuai ukuran dan salah dalam pengiriman. Ini tentu dapat diantisipasi.

Kenyamanan Mencoba Virtual Dressing Room

Inovasi teknologi Virtual Dressing Room menjadi jawaban semua pecinta fashion. Dunia fashion seakan tak ada habisnya untuk dieksplore, mulai dari desain dan pernak-pernik yang menyertainya. Meskipun termasuk hal baru, tetapi inilah jawaban dari ketidakpuasan dan kenyamanan banyak pecinta fashion, terutama saat mereka hendak mencoba pakaian yang disukai.

Bagi pemilik bisnis retail, hal ini juga akan sangat menghemat pengeluaran Anda dalam membayar karyawan toko. Mengapa demikian? Sebab dengan memanfaatkan Virtual Dressing Room ini, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menggaji double pramuniaga toko. Dari yang seharusnya dua menjadi cukup satu saja untuk di bagian mengambil, kemudian membungkus barang dan merapikan pakaian di etalase toko. Hemat bukan?

Tidak hanya itu, dengan Virtual Dressing Room, toko Anda dapat menambahkan item semua jenis brand baik untuk pria maupun wanita di dalamnya. Tentu saja dengan aset digital yang telah dibuat dalam bentuk 3 dimensi dari semua pakaian yang dijual. Terbayang bagaimana praktis dan efisiennya toko Anda jika memanfaatkan teknologi ini.  

Sedangkan bagi pecinta fashion sekaligus pelanggan toko, Anda sangat praktis untuk fitting baju menggunakan Virtual Dressing Room. Anda cukup berdiri di depan perangkat ini, kemudian memilih pakaian yang dikehendaki sesuai nama brand favorit, ukuran tubuh dan warna sesuai kegemaran. Maka Anda akan menemukan pakaian yang sesuai dengan keinginan Anda. Inilah kenyamanan yang menjadi pengalaman tak terlupakan ketika menggunakan virtual fitting room ini.

Transformasi Digital di Era Revolusi Industri 4.0

Revolusi besar industri 4.0 sedang berkembang dengan pesatnya. Tentu bagi masyarakat Indonesia, ini dimaknai sebagai perubahan besar-besaran di seluruh aspek kehidupan akibat penerapan teknologi digital. Termasuk dalam bisnis, apabila Anda tidak mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahannya yang masif, maka bisnis Anda akan terpuruk dan gagal.

Kegagalan tersebut disebabkan oleh proses transformasi yang belum sepenuhnya dipahami. Hal ini juga karena kurangnya antisipasi dalam menghadapi perubahan perilaku konsumen, karyawan, dan berbagai aspek budaya lainnya. Terdapat komponen pendukung suatu transformasi digital dalam industri 4.0, yaitu: empowered employees, customers engagement, transformed products, dan optimized operations.

Meskipun terdapat ancaman kegagalan ketika melakukan transformasi digital industri 4.0, tetapi diprediksi jika suatu bisnis menerapkan proses transformasi ke digital, maka terdapat peluang yang berpotensi memberikan peningkatan net tenaga kerja hingga 2,1 juta pekerjaan pada tahun 2025 lho! Selain itu, potensi lainnya adalah pengurangan emisi karbon kira-kira 26 miliar metrik ton dari tiga industri, seperti: elektronika (15,8 miliar), logistik (9,9 miliar), dan otomotif (540 miliar) dari tahun 2015 hingga 2025, menurut World Economic Forum. Karena hal inilah, maka penguasaan bidang teknologi seperti elektro, mesin, kimia dan IT menjadi penting untuk dikuasai oleh SDM Indonesia.

Potensi Besar Virtual Dressing Room di Industri Fashion

Virtual Dressing Room ibarat memindahkan cermin di dalam kamar untuk berkaca dan bersolek, ke depan lemari pakaian yang luas dan besar. Sudah saatnya industri fashion retail berbenah diri dan masuk ke dalam penerapan transformasi digital. Jika tidak, maka siap-siap akan dikalahkan oleh kompetitor, selain ancaman ditinggalkan oleh pelanggan karena tidak mau melakukan inovasi baru.

Bahkan beberapa departemen store di Amerika pada akhir tahun 2014 lalu telah meletakkan perangkat Virtual Dressing Room tersebut di beberapa outlet mereka yang tersebar di beberapa negara bagian di Amerika Serikat. Tentu ini merupakan terobosan yang patut ditiru di Indonesia.

Para desainer fashion dapat memanfaatkan Virtual Dressing Room untuk fitting para pelanggan pakaian rancangan mereka. Ini memudahkan pelanggan sebab, kemewahan dan ke-eksklusifitas dari rancangan yang terbatas itu membuat harga outfit yang dibanderol tentu saja bernilai mahal. Sebut saja brand mahal terkenal dunia seperti Louis Vuitton, Gucci, Hermes, dan lain sebagainya.

Baca juga: Buku Augmented Reality, Tingkatkan Minat Baca Anak Generasi Z

Meskipun penerapan Dressing Room secara virtual ini pada umumnya diletakkan di toko-toko retail pakaian besar, namun toko-toko retail pakaian kecil pun dapat menerapkannya. Hal ini justru akan mendatangkan keuntungan dan penghematan yang signifikan bagi toko Anda.

Inovasi perangkat yang masuk kategori Internet of Things (IoT) ini sangat berpeluang untuk meningkatkan omset toko dan memajukan dunia fashion. Sebab, keunggulan fitur-fitur yang melengkapinya tak hanya sekedar untuk bersolek menjajal pakaian yang hendak dibeli dan disukai saja.

Penghematan toko retail atas biaya operasional, kiranya menjadi satu keunggulan yang dapat menjadi acuan untuk menggunakan perangkat ini. Selain itu, keunggulan lain bagi pemilik brand dan toko, Virtual Dressing Room ini mampu menarik minat pelanggan untuk mengunjungi toko, kemudian meningkatkan kepuasan pengalaman pelanggan dan mengurangi kebutuhan ruangan akan fitting room.

Tidak Sekedar Melihat Pakaian Yang Sesuai

Teknologi perangkat virtual dressing room memungkinkan para pelanggan mendapat kepuasan saat mencoba pakaian yang hendak dibelinya. Tetapi fitur lain daripada perangkat ini adalah memungkinkan penyelesaian bagi pelanggan yang hendak membeli pakaian dengan cepat, tanpa antrean.

Pelanggan juga dapat melihat ulasan tentang produk pakaian, brand dan bahan asalnya. Ini merupakan pengalaman yang sama ketika melakukan belanja online di e-commerce. Tentu saja pelanggan akan leluasa dalam melakukannya, tanpa batasan waktu. Termasuk ketersediaan produk juga dapat dipastikan melalui perangkat ini tanpa harus bertanya kepada pramuniaga toko.

Tidak sampai di sana, penggunaan Virtual Dressing Room ini dapat memasukkan unsur penataan rambut yang sesuai dengan busana yang Anda coba. Sehingga membuat pengalaman berganti pakaian menjadi lebih menarik dan menantang.

Akan Tetapi sepertinya, produk teknologi ini lebih optimal apabila digunakan untuk kebutuhan wanita. Apalagi bagi para wanita, mereka dapat berjam-jam berdiri di depan cermin hanya untuk menentukan pakaian dan dandanan seperti apa yang mereka kenakan.

Solusi Virtual Dressing Room untuk Bisnis Anda

Hadirnya perusahaan virtual reality (VR) dan Augmented Reality (AR) dengan layanan pengembangan bisnisnya dapat Anda manfaatkan sebagai pemilik bisnis untuk meningkatkan performa bisnis Anda. Apabila Anda ingin bukti dan kualitas yang terbaik, Anda dapat mempertimbangkan MonsterAR. Mengapa demikian? MonsterAR memberikan layanan pengembangan bisnis berbasis teknologi VR dan AR custom yang dapat disesuaikan dengan jenis bisnis yang Anda jalankan, tentunya dengan harga yang kompetitif.

MonsterAR mempunyai layanan untuk membuat produk AR, VR, XR, Interactive Software, Game Development, Curved Display, Projection Mapping, 3-D Animation, Drone 2D & 3D Mapping termasuk dengan perangkat Virtual Dressing Room dan aneka layanan custom lainnya. Dengan demikian, tak perlu diragukan lagi bahwa kami mempunyai layanan satu atap untuk aneka bisnis yang Anda jalankan.

Berbagai instansi baik pemerintahan maupun swasta, telah menjadi klien kami dan merasakan bukti bagaimana teknologi yang kami kembangkan telah membantu meningkatkan omset perusahaan. Jadi tunggu apa lagi? Jika Anda telah mencapai paragraf ini, maka dapat dipastikan bahwa Anda sudah mengetahui tempat yang tepat untuk memperoleh layanan perusahaan Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) di Indonesia. Dengan segala kelebihan yang ditawarkan, Anda tak perlu ragu maupun bimbang karenanya. Segera hubungi kami di bawah ini untuk informasi produk dan layanan konsultasi gratis dari MonsterAR!

Pemasaran produk lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR dan VR

Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !

Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

How can we help you ?