Apa itu Augmented Reality

Apa itu Augmented Reality? Ini dia 8 Peluang Bisnis dan Penjelasannya

Masih ingat game Pokemon Go yang sempat populer pada 2016? Atau Anda termasuk penggemarnya sampai sekarang? Pokemon Go menjadi satu fenomena penting di balik ketertarikan publik mengenai apa itu Augmented Reality dan pemanfaatannya untuk komersial.

Publik pertama kali mengenal manfaat Augmented Reality (AR) di sektor hiburan melalui Pokemon Go. Game tersebut sangat menghibur dan menarik sebab adanya teknologi AR yang membuat penggunanya bisa seolah “hidup berdampingan” dengan konten di dalam game tersebut.

Dalam beberapa tahun terakhir, AR semakin digunakan publik untuk berbagai sektor, tidak hanya pada industri hiburan. Data dari Statista menyebutkan bahwa pasar AR dan Virtual Reality (VR) global semakin meluas dan kemungkinan menembus US$72,8 miliar pada 2024. Perkiraan ini terwujud dari bertambahnya jumlah perusahaan yang mengembangkan teknologi AR, seperti Microsoft, Sony, Apple, hingga Facebook.

Apa Itu Augmented Reality?

Augmented Reality merupakan teknologi yang memberdayakan teknologi komputer untuk menggabungkan dunia nyata dan konten digital secara real-time. Walhasil, pengguna dapat melihat obyek dalam aplikasi terlihat seolah nyata di depan padahal obyek tersebut merupakan obyek maya 2D atau 3D yang diproyeksikan ke dunia nyata. Obyek maya tersebut mengandung informasi yang bisa diakses pengguna melalui webcam komputer, kamera, hingga kacamata khusus, seperti AR glasses.

Bukan tanpa alasan AR akan semakin populer. Semakin canggihnya teknologi smartphone akan membuat banyak yang bisa menggunakannya. Harganya pun akan semakin terjangkau dan kian praktis untuk dipakai. Bahkan, AR sudah banyak dipakai sebagai filter Instagram, yang membuat pengguna semakin betah berlama-lama di platform ini. Filter Instagram juga baik sebagai branding.

Augmented Reality memberikan pengalaman interaktif antara brand dengan penggunanya. Pada penjelasan di bawah ini nantinya akan tersaji manfaat apa itu Augmented Reality terhadap penjelasan produk, pemahaman manual, hingga penyajian acara alternatif.

8 Peluang bisnis menggunakan Augmented Reality

Setelah mengetahui apa itu Augmented Reality, Anda perlu memahami peluang bisnis dengan memakai teknologi tersebut. Di sini, peluang bisnis bukan hanya seputar prospek usaha baru melainkan juga menggunakan teknologi AR untuk memperbaiki layanan dan mempertahankan konsumen lama.

1. Memudahkan pelanggan memahami produk

AR membawa hubungan antara brand dengan pelanggan ke level yang lebih mendalam. Seperti hubungan dua arah, AR membuat pelanggan lebih baik dalam memahami produk. Sementara dahulu pengenalan produk lebih mengandalkan konten statis, teknologi AR memberikan visual yang jelas. Informasi setiap fitur atau komponen produk tersampaikan dengan cara menarik agar konsumen lebih mudah menggunakannya nanti. Selain itu, mereka lebih mudah menangkap informasi dalam suatu produk daripada harus membacanya satu per satu. Aspek kemudahan tersebut akan membuat konsumen lebih mempercayai dan menyukai brand selaku produsennya daripada brand yang lain.

2. Mempercepat pembeli melakukan instalasi produk

Anda dapat menggunakan teknologi AR untuk mempermudah konsumen dalam melakukan instalasi produk. Terkadang, manual konvensional perakitan produk agak sulit dipahami. Pembeli bisa saja kesulitan membayangkan visual tahap demi tahap perakitan yang terkandung di dalam manual tersebut.

Dengan AR, manual akan menjadi lebih jelas dan lebih “hidup”. Pembeli akan lebih cepat dan lebih mudah dalam merakit produk yang sudah dibeli. Mereka tinggal mengikuti rangkaian pemasangan menurut visual per tahap. Dengan demikian, berkurang pula kebutuhan mencari teknisi untuk membantu perakitan produk atau memperbaikinya saat rusak.

3. Membantu memecahkan masalah troubleshooting

Apa itu Augmented Reality

Bagi pebisnis, layanan purna jual memegang kunci keberlangsungan bisnis mereka. Sayangnya, pengiriman teknisi jika terjadi masalah dengan produk membutuhkan waktu dan biaya tersendiri. Manual berbasis AR akan sangat membantu konsumen dalam memperbaiki produk jika terkena masalah. Manual berbasis AR ini sebaiknya mengandung visual yang interaktif dan informatif sehingga konten mudah dipahami. Selain mempermudah penyelesaian masalah teknis, solusi ini akan mengurangi biaya pengiriman tenaga teknis dan tentunya meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan.

4. Memfasilitasi peralihan ke bisnis online

Baca juga: Geliat VR di Indonesia, Bantu Bisnis Tumbuh Lebih Cepat

Menjajal ke dunia komersial digital kini menjadi keharusan terutama setelah pandemi COVID-19. Teknologi AR akan sangat berguna memudahkan bisnis tetap menguntungkan di era digital. Contohnya adalah program mencoba produk secara virtual sebelum membelinya. Ini bisa dilakukan dengan meletakkan aksesoris cincin di jari atau menaruh perabotan di dalam ruangan agar calon pembeli dapat terlebih dahulu merasakan pengalaman belanja yang menarik sebelum benar-benar membelinya. Solusi lainnya adalah program penjualan secara virtual yang memungkinkan pembeli mempromosikan dan menjual produk secara daring dan langsung. Calon pembeli dapat berinteraksi secara langsung seperti berbelanja di pasar. Anda dapat membuat aplikasi AR e-Commerce untuk menghadirkan kemudahan tersebut ke calon pembeli.

5. Menciptakan pengalaman belajar yang inovatif

contoh mainan augmented reality

Sektor teknologi pendidikan saat ini berkembang sangat pesat dimana di dalamnya, murid bisa belajar dengan memanfaatkan teknologi. AR termasuk salah satu yang dapat membantu siswa lebih cepat dalam menangkap isi pelajaran. Bahkan, AR dapat membuat siswa belajar meski sedang bermain.

Caranya, siswa cukup memindai mainan fisik melalui penanda di aplikasi di dalam tablet atau smartphone. Setelah memindainya, akan muncul banyak informasi di sekitar obyek secara real-time. Umumnya, informasi akan hadir dalam wujud 3D sehingga murid akan merasa terhibur sembari mempelajarinya. Tidak jarang mereka akan bisa berinteraksi dengan informasi tersebut sehingga tercipta pengalaman yang imersif.

Bagi Anda yang bergerak di sektor pendidikan dan teknologi, AR dapat membuka peluang menggandeng orang tua dan siswa belajar secara lebih mendalam tanpa stres berlebihan. Murid akan lebih mudah menangkap pelajaran sebab dalam konten berbasis AR tersebut mengandung teks, audio, video, hingga gambar 3D. Anda bahkan dapat menyematkan layanan laporan perkembangan dalam mainan edukatif berbasis AR tersebut. Data yang diperoleh dapat dipakai untuk memantau perkembangan belajar mereka dari waktu ke waktu.

6. Meningkatkan layanan kesehatan

Di sektor kesehatan, AR menjembatani kebutuhan dokter dan pasien, serta pelatihan dan pendidikan untuk perawatan pasien. AR dapat dimanfaatkan untuk membantu operasi di dunia nyata yang sangat mengandalkan ketelitian. Contoh aplikasi di sektor ini adalah AnatomyNow, yang dirancang untuk melatih anatomi tubuh.

7. Branding unik dalam pemasaran digital

Seperti yang sudah disinggung di atas, AR sudah banyak digunakan sebagai filter di Instagram. Terkesan kecil tetapi hal tersebut hanyalah satu dari banyak penerapan AR untuk mempererat hubungan antara brand dengan pengikutnya. Brand dapat lebih lanjut mempersonalisasi isi filter agar pas dengan tujuan komersial pada satu waktu tertentu. Solusi interaktif ini memberikan manfaat unik dari keseluruhan strategi pemasaran digital yang selama ini dijalankan pada platform media sosial.

8. Membantu membasmi hama tanaman

Sektor tradisional, seperti pertanian, tidak luput meraup manfaat dari apa itu Augmented Reality. Teknologi AR sanggup meringankan tugas petani dalam melihat hama untuk mengetahui sifat-sifat mereka. Dengan demikian, mereka akan mengetahui cara penanganan hama yang berbeda-beda alias AR dapat membantu menciptakan sistem pengelolaan pengendalian hama yang cerdas.

Contoh proyek AR oleh MonsterAR

Dari pengertian apa itu Augmented Reality dan peluang bisnisnya di atas, beberapa telah kami lakukan. Yang pertama adalah game berbasis AR artistik untuk klien kami, OPPO. Dalam game ini, pengguna harus mengumpulkan huruf RENO, nama smartphone series yang diluncurkan saat itu. Mereka dapat menambahkan background di belakang kata tersebut untuk menjadi wallpaper dan membagikannya di media sosial.

Kami juga pernah mempersiapkan teknologi AR berupa game interaktif untuk BOSCH untuk menarik publik pada acara Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019. Game ini kami buat spesial dengan membenamkan sensor Kinect agar lebih memanjakan rasa keingintahuan pengunjung acara saat itu. Tentunya, kami akan siap melayani permintaan proyek berbasis AR menyesuaikan kebutuhan Anda. Jadi, hubungi kami sekarang yuk untuk konsultasi lebih lanjut!

Pemasaran produk lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR dan VR

Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !

Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *