Selama lebih dari satu dekade, manfaat teknologi Augmented Reality (AR) terus berkembang hingga menjadi bagian keseharian berbagai sektor bisnis. Penggunaannya terus tumbuh untuk memenuhi dinamika kebutuhan pasar dan menjawab tantangan bisnis di masa depan.
Augmented Reality sendiri adalah teknologi yang mengintegrasikan dunia digital dan nyata melalui penyematan visual digital, data, dan informasi yang dilapiskan pada lingkungan aslinya. Dengan kata lain, AR memungkinkan pengguna melihat dunia nyata yang mengandung proyeksi obyek virtual dari dunia asli itu sendiri.
Dalam beberapa tahun terakhir, AR semakin canggih dan kompleks sehingga teknologi ini bisa diakses oleh hampir semua orang. AR paling sering dipakai oleh individual untuk sektor gaming dan hiburan. Sedangkan pada sektor komersial, pemanfaatan AR semakin luas dan beragam.
Manfaat Teknologi Augmented Reality
1. Meningkatkan Engagement
Entah pada sektor e-commerce atau hiburan, AR menyediakan pengalaman yang lebih imersif dan interaktif. Saat penggunanya bisa berinteraksi dengan konten digital di lingkungan nyata, hal ini membuat pengalaman lebih seru daripada melihatnya saja di layar. Inilah keunggulan AR terbesar jika dibandingkan dengan teknik atau teknologi pemasaran lainnya.
Sebagai contoh, Anda membeli sofa baru via daring. Situs tempat Anda membeli menawarkan banyak pilihan, gambar, dan ukuran tetapi Anda tidak cukup mahir mencocokannya dengan ruangan sehingga tidak tahu mana yang akan terlihat bagus, apalagi pas di ruangan. Lalu, Anda mengunjungi situs lain yang menyediakan alat visual AR untuk membantu melihat kecocokan sofa dengan ruangan Anda melalui kamera smartphone. Kira-kira, situs mana yang membuat Anda lebih tertarik?
2. Menjadi Pembeda yang Kompetitif
Manfaat Augmented Reality berikutnya yakni membuat brand mempunyai faktor pembeda yang kompetitif. Dalam pasar apa saja dimana pesaing menawarkan produk yang mirip (atau bahkan sama) pada harga yang sama, AR memegang kunci untuk membuat brand Anda berbeda dari yang lain.
AR mempunyai kemampuan menghubungkan brand Anda dengan audiens, menyampaikan pesan, dan menawarkan pengalaman unik sehingga mendapatkan kepercayaan dari konsumen. Walhasil, brand Anda akan lebih diingat oleh publik.
3. Meningkatkan Pembelajaran
Sistem pembelajaran lebih interaktif dan visual dengan melibatkan teknologi AR. Murid akan lebih mudah dalam belajar dan mengingat materi apabila AR menjadi pendukungnya. AR sendiri sudah terbukti menjadi alat yang efektif untuk memantik imajinasi dan menciptakan pemahaman yang lebih mendalam.
Contoh penerapannya adalah sebagai berikut. AR bisa membantu guru dalam menunjukkan contoh konsep atau mungkin membuat pengalaman gamifikasi untuk mendukung metode pembelajaran tradisional. Cara ini akan membantu membuat pendidikan lebih interaktif.
4. Mengurangi tingkat pengembalian barang
Manfaat Augmented Reality berimbas pada berkurangnya jumlah produk yang dikembalikan oleh konsumen. Berkat jajal virtual yang efektif memakai AR, calon pembeli lebih yakin dalam memilih barang. Ini sangat membantu peritel yang berfokus pada transaksi daring. Dengan pencocokan produk sebelum beli, calon konsumen lebih mudah dalam mengambil keputusan untuk membeli. Mereka akan lebih terhindar dari salah beli yang berujung pada rendahnya persentase produk yang dikembalikan ke peritel.
Tingginya persentase pengembalian produk memang menjadi masalah besar bagi peritel daring. Pada 2019, UPS telah melakukan studi lalu menemukan bahwa 30% orang yang berbelanja daring secara global mengembalikan barang lantaran cacat produk atau rusak. Sedangkan 27% lainnya mengembalikan barang sebab tidak sesuai dengan yang digambarkan pada situs.
5. Mudah diakses
Walau terus menelurkan headset berteknologi tinggi dan software AR yang kompleks, pemakaian AR tetap terbatas. Meski demikian, saat membahas tentang perangkat yang bisa diakses oleh mayoritas populasi global, smartphone berada di garda terdepan dengan 6,92 miliar orang bisa mengaksesnya.
AR pada smartphone terbagi ke dalam dua wujud: berbasis aplikasi dan berbasis website. Bentuk AR ini telah secara besar meningkatkan aksesibilitas AR ke audiens yang lebih luas dan menawarkan berbagai keunggulan.
6. Mencatat konversi yang jauh lebih tinggi
Platform e-commerce Shopify telah mengeluarkan data yang mengindikasikan bahwa produk yang melibatkan konten Virtual Reality (VR) atau AR mempunyai level konversi 94% dibandingkan yang tidak memakai inovasi tersebut. Temuan ini menggambarkan potensi AR yang tidak hanya meningkatkan engagement tetapi mempengaruhi tingkat konversi brand e-commerce.
7. Menghasilkan data baru
AR mendatangkan akses ke data baru yang lebih menarik. Brand akan memperoleh data mendalam mengenai perilaku konsumen, kecenderungan mereka, dan interaksi antar konsumen dengan brand. Hal ini berarti brand bisa menggunakannya untuk merancang proyek atau produk baru hingga menggiatkan kembali kampanye pemasaran lama.
Bahkan data dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman yang lebih personal atau menciptakan penargetan kembali dalam upaya pemasaran tertentu. Mengintegrasikan data dari profil konsumen dan interaksi sebelumnya akan membuat brand bisa mengkustomisasi konten AR beserta rekomendasinya lalu menciptakan pengalaman yang lebih relevan dan kian seru.
Contoh industri yang menggunakan teknologi AR
1. Sektor makanan dan minuman
Manfaat Augmented Reality pada sektor ini sangat terlihat pada lebih mendalamnya hubungan antara brand dengan pembelinya. Target ini terwujud melalui interaksi yang lebih berkualitas antara brand dengan konsumennya. Contoh penerapannya adalah brand dapat menjelaskan mengenai nutrisi, hasil tes uji kelayakan pangan, hingga sertifikat pendukungnya. Ide konten lainnya adalah gambar pertanian, lokasi pabrik sebagai tempat pengolahan produk hingga proses pembuatannya. Dengan penyajian melalui AR, konsumen akan menjadi lebih tertarik menjadi bagian dari produk dan lebih yakin ingin membelinya atau tidak.
2. Sektor logistik
Di saat pandemi COVID-19, logistik atau jasa kurir adalah salah satu bisnis yang semakin booming dan laris manis. Ini terjadi karena masyarakat lebih memilih berbelanja online alih-alih datang ke toko guna menghindari kontak fisik demi menghindari risiko terpapar corona virus. Bisnis ini pun dituntut untuk bekerja lebih cepat dan efisien dalam melayani pelanggan. Manfaat teknologi Augmented Reality dalam jasa kurir dapat membantu mempercepat proses kerja dan meningkatkan omset bisnis dalam jangka panjang.
Penerapan AR dalam logistik atau jasa kurir yang paling umum adalah di gudang logistik. Fitur AR ini digunakan untuk mengetahui jadwal & status pengiriman yang akan ditampilkan di setiap paket dengan cara memindai barcode yang menempel pada paket tersebut. Fitur ini terintegrasi dengan aplikasi pengguna, sehingga penerima paket dapat melacak status paket yang akan mereka terima.
Petugas gudang logistik tidak perlu lagi memilah paket satu persatu. Dengan AR, petugas cukup arahkan kamera smartphone ke paket-paket di gudang logistik, kemudian akan menampilkan informasi lengkap di layar smartphone mulai jenis, berat, jumlah dan jadwal pengiriman paket, hingga lokasi tujuan pengiriman, progress pengiriman paket, dan sebagainya.
3. Jasa Branding Produk dan Pemasaran
Mulai Starbucks, Coca-Cola, Adidas, Burger King, dan banyak brand lainnya telah mengadopsi teknologi AR sebagai tools untuk branding bisnis. Untuk contoh penerapannya di Indonesia adalah OPPO. Kami telah membuat 3 aplikasi dan permainan AR untuk event Pre-Launching RENO, seri terbaru dari OPPO.
Aplikasi AR pertama merupakan game artistik yang mengharuskan pemain untuk mengumpulkan huruf RENO. Setelah berhasil, pemain bisa memilih background sesuai yang di inginkan, untuk kemudian bisa disimpan dan dijadikan sebagai wallpaper atau dibagikan ke media sosial. Aplikasi AR berikutnya yaitu untuk edukasi produk yang menampilkan detail bagian-bagian smartphone RENO lengkap video penjelasannya masing-masing. Dan aplikasi AR yang ketiga adalah AR invitation Pre-Launch yang diberikan khusus kepada mereka yang melakukan Pre Order OPPO RENO Series.
Event tersebut sukses menarik perhatian orang-orang sekitar, sehingga citra brand OPPO terus di ingat dan melekat di pikiran masyarakat dalam jangka waktu yang lama.
4. Sektor Pendidikan
Dengan menyebarnya pandemi COVID-19, pembelajaran jarak jauh menjadi metode pengajaran utama yang berdampak pada lebih dari 1,3 miliar siswa di 186 negara (Sumber: Unesco). Solusinya adalah dengan implementasi digitalisasi sekolah.
Sebelum COVID-19 melanda pun, telah terjadi pertumbuhan yang pesat dalam adopsi teknologi pendidikan khususnya AR/VR, dengan investasi edtech mencapai 18,66 miliar USD pada tahun 2019, dan keseluruhan pasar pendidikan online diproyeksikan mencapai 350 Miliar USD di tahun 2025 (Sumber: Business Insider).
Metode pelajaran STEM (Science, Technology, Engineering and Mathematics) sangatlah penting untuk perkembangan anak usia dini, karena metode pelajaran ini menekankan pada pembelajaran aktif, dan menstimulasi anak dalam memecahkan suatu masalah. Mengajar pelajaran STEM bisa jadi sulit bagi para pengajar karena terdapat banyak konsep abstrak dan sulit untuk dijelaskan dengan tepat (seperti struktur molekul, kimia atau 3D geometris).
Salah satu manfaat teknologi Augmented Reality sebagai media pembelajaran adalah dapat membantu dalam melakukan eksperimen sains, dimana melakukannya dengan cara konvensional sering kali mahal karena membutuhkan banyak peralatan, bahan, dan langkah-langkah keselamatan bagi guru dan siswa. AR dapat tampilkan simulasi laboratorium virtual di ruang kelas, sehingga siswa dapat berinteraksi dengan materi virtual secara aman dan tidak mahal biaya.
Baca juga: Hitung-Hitungan Harga Augmented Reality Agar Bisnis Lebih Cepat Balik Modal
Adapun beberapa manfaat teknologi Augmented Reality dalam industri pendidikan sebagai berikut:
- Materi pembelajaran dapat diakses kapanpun dan dimanapun: Buku augmented reality berpotensi menggantikan buku teks kertas, model fisik, poster, dan manual cetak. Ini menawarkan materi pembelajaran portabel dan lebih murah. Alhasil, pendidikan menjadi lebih mudah diakses secara mobile.
- Tidak perlu peralatan khusus: Tidak seperti VR, augmented reality tidak memerlukan perangkat keras yang mahal. Karena 73% dari semua remaja saat ini memiliki smartphone, teknologi AR segera tersedia untuk digunakan oleh sebagian besar target pengguna.
- Tingkatkan keterlibatan dan minat siswa: Pembelajaran AR yang interaktif dan gamified dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi siswa. Itu membuat mereka tetap terlibat sepanjang pelajaran dan membuat pengalaman belajar menjadi menyenangkan dan mudah.
- Peningkatan kemampuan kolaborasi: Aplikasi augmented reality menawarkan peluang besar untuk mendiversifikasi dan mengubah kelas yang membosankan menjadi lebih interaktif, dimana semua siswa terlibat dalam proses pembelajaran pada saat yang sama, sehingga membantu meningkatkan keterampilan kerja tim.
- Proses belajar lebih cepat dan efektif: Manfaat teknologi pendidikan AR membantu siswa mencapai hasil yang lebih baik melalui visualisasi dan keterlibatan penuh dalam materi pelajaran karena “sebuah gambar bernilai seribu kata”. Jadi, alih-alih membaca teori tentang suatu mata pelajaran, siswa dapat melihat dan berinteraksi dengannya dengan mata kepala sendiri.
- Pembelajaran praktis: Selain sekolah, pelatihan profesional juga dapat memperoleh manfaat besar dari penggunaan AR. Misalnya, konten AR yang mereproduksi kondisi di lapangan secara akurat dapat membantu menguasai keterampilan praktis yang diperlukan untuk pekerjaan tertentu.
- Pelatihan kerja aman dan efisien: Bayangkan bisa berlatih dalam operasi jantung atau mengoperasikan pesawat ulang-alik tanpa membahayakan orang lain atau mempertaruhkan jutaan dolar dalam kerusakan jika terjadi kesalahan. AR dapat melakukan hal itu.
- Dapat diterapkan untuk semua tingkat pendidikan dan pelatihan: Baik itu game pembelajaran untuk taman kanak-kanak atau pelatihan di tempat kerja, AR tidak terbatas hanya pada satu kasus penggunaan atau bidang tertentu saja.
5. Sektor Belanja Online
Teknologi augmented reality dapat berikan visualisasi produk secara nyata ketika berbelanja online, memungkinkan mencoba secara virtual di lingkungan nyata pengguna sebelum membeli produk. Contohnya adalah dengan menempatkan visualisasi 3D aksesoris cincin di jari, atau menempatkan furnitur di dalam rumah pengguna, yang berarti meningkatkan pengalaman berbelanja lebih nyata dan mendalam.
Tidak sampai di situ saja, Anda juga bisa menambahkan fitur mini games di dalam aplikasi berbelanja dengan sistem loyalty poin yang dapat sangat membantu dalam hal branding. Dengan beberapa permainan yang bersifat adiktif dan sistem poin yang dapat memberikan reward tertentu, akan menarik pengunjung untuk aktif menggunakan platform berbelanja online Anda. Alhasil, pengunjung akan betah berlama-lama di dalam platform dan terus kembali untuk menambah poin. Salah satu contoh penerapannya adalah yang dilakukan oleh Shopee melalui goyang shopee dan game dengan filter AR.
Pandemi COVID-19 tentu berdampak terhadap hampir semua bisnis, dan siapa cepat beralih ke digital, dialah yang akan unggul di antara bisnis lainnya yang terlambat. Inilah saatnya bagi Anda untuk bergerak.
6. Sektor Produksi dan Perakitan Produk
Dalam sektor produksi, AR memiliki berbagai manfaat. Selain di satu sisi dapat membantu dalam prototipe R&D dan menguji desain dalam lingkungan nyata yang realistis, AR juga dapat membantu dalam perakitan produk lebih efisien, hingga membantu sebagai teknologi pelatihan kerja lebih aman dan hemat biaya.
Contohnya adalah BMW Group yang menggunakan kacamata AR dan aplikasi khusus untuk mempercepat pembuatan prototipe kendaraan dan suku cadang mobil. Aplikasi AR ini difokuskan untuk bantu menentukan desain yang paling cocok dengan rangka mobil dalam berbagai sudut dan metode. Aplikasi ini juga dapat mengukur waktu perakitan teoritis sehingga lebih mudah menemukan desain yang paling sesuai. BMW klaim bahwa pendekatan imersif ini mampu mempercepat validasi modul kendaraan hingga satu tahun.
Baca juga: AR marketing, segmen jasa branding produk yang datangkan cuan besar
Manfaat Teknologi Augmented Reality dalam Industri F&B
Teknologi augmented reality (AR) memberikan banyak keuntungan bagi lini bisnis. Yakni membangun hubungan antara produk dengan pelanggan. Saat ini banyak perusahaan mencetak label AR untuk menawarkan pengalaman lebih baik.
Lebih tepatnya mengarah kepada harapan pengguna untuk lebih puas dalam membeli brand produk tersebut. Secara spesifiknya, teknologi AR menjembatani pelanggan untuk bisa berinteraksi dengan produk.
Selain itu manfaat teknologi augmented reality untuk bisnis ialah memungkinkan suatu brand menjadi lebih efektif. Seringkali suatu perusahaan menciptakan berbagai jenis produk yang diperuntukkan untuk segmen pasar tertentu.
Teknologi AR bisa melayani target market dengan lebih efektif dan pengalaman yang lebih baik. Sejauh ini manfaat teknologi augmented reality pada industri makanan dan minuman ialah dengan menjelaskan berbagai informasi produk.
Seperti informasi nutrisi, hasil tes uji kelayakan pangan, hingga sertifikat tertentu yang menjamin makanan dan minuman tersebut. Bahkan brand kreatif juga akan menampilkan komponen lain yang menarik minat pembeli.
Misalnya seperti gambar pertanian, pabrik tempat produk makanan diolah, proses pembuatan, dan sebagainya. Informasi penting yang tersedia dalam suatu produk makanan dikemas dalam suatu teknologi AR untuk membuat pembeli lebih mudah mengambil keputusan.
Secara tidak langsung perusahaan melakukan demonstrasi produk kepada pengguna melalui AR. Sehingga bukan sebatas mencantumkan resep produk. Menarik bukan?
Menjajakan Brand ke Ruangan Tidak Terbatas
Manfaat penerapan teknologi augmented reality untuk suatu brand ialah ruangan yang tidak terbatas. Untuk menjangkau target pasar, Anda bisa melakukannya secara luas dan efektif.
Pasalnya metaverse merupakan ruangan tanpa batas yang mudah dijangkau. Anda bisa menempatkan ruang informasi terkait produk untuk membuat calon palanggan mempertimbangkan dan memutuskan bertransaksi.
Kode QR dapat Anda masukkan ke dalam kemasan agar bisa pelanggan akses. Nantinya kode tersebutlah yang menghubungkan antara pelanggan dengan merek yang hendak mereka beli tersebut.
Tahapan ini bisa membantu untuk memperluas jangkauan pasar serta membantu meningkatkan desain kemasan menjadi semakin efektif. Pasalnya para desainer akan berinovasi lagi tentang bagaimana menyampaikan desain keren dan menarik.
Pengaruh Penggunaan Augmented Reality untuk Industri Besar
Teknologi AR sudah banyak membawa perubahan untuk industri besar. Pada industri food service misalnya, teknologi AR maupun VR bisa memberikan pengalaman kepada pengguna untuk masuk ke dalam dapur.
Sehingga menciptakan kesempatan bagi calon pembeli untuk menikmati keahlian serta hasil masakan. Pengalaman yang menarik bukan? Yang lebih hangat lagi saat ini teknologi AR human hologram sudah mulai digunakan oleh industri food service.
Sehingga pelanggan bisa menikmati pengalaman secara lebih imersif. Yakni melihat chef favorit memasak langsung di depan pelanggan, meskipun hanya sebatas bentuk hologram saja.
Salah Satu Kelompok Industri Makanan Asal Kanada, Sudah Masuk Metaverse pada Mei 2022
Salah satu kelompok perkumpulan industri makanan asal Kanada sudah ada yang masuk ke dalam dunia metaverse pada bulan Mei 2022 lalu. Mereka membuat marketplace di dalamnya yang bernama 365 Marketplace.
Pada 365 Marketplace, pembeli bisa melakukan interaksi dengan chef lewat teknologi augmented reality dan berbentuk hologram. Selain itu, melalui bantuan teknologi tersebut, pembeli juga bisa mengetahui informasi terkait makanan.
Seperti standar gizi, asal-usul pembuatan, serta dokumen terkait lainnya. Terbukti dari pengalaman yang dirasakan oleh chef tersebut. Bahwa 65% dari pelanggannya merasakan penasaran dengan asal-usul makanan yang mereka nikmati.
Teknologi AR saat ini terus mengalami perkembangan di berbagai segmen, utamanya untuk bisnis. Apalagi pengembangan metaverse juga terus dilakukan sebagai salah satu upaya pembaruan teknologi.
Pemasaran produk lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR dan VR
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !
Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami