Teknologi bergerak dengan sangat cepat sebagaimana terbukti dengan hadirnya inovasi teknologi, seperti Augmented Reality (AR). Augmented Reality ERP atau Enterprise Resource Planning merupakan salah satu contoh penerapan teknologi AR yang banyak membantu perusahaan meningkatkan pertumbuhan bisnis mereka.
Teknologi AR memberikan pengalaman imersif bagi pemakainya, seolah-olah mereka “terserap” di dunia nyata. Selain itu, teknologi AR membantu dalam memberikan rekomendasi cerdas untuk mendukung pebisnis berada pada jalur yang tepat untuk meraup keuntungan.
Prospek pemakaian teknologi Augmented Reality/Virtual Reality semakin ramai. Sebagai contoh, pada 2018, penjualan kedua teknologi ini telah diprediksi melonjak 95% hingga mencapai US$17,8 miliar. Faktanya, sektor komersial mendominasi belanja AR/VR hingga melebihi 60% pada 2018.
Bagaimana Augmented Reality ERP akan mengubah sistem lama
Pemakaian aplikasi Augmented Reality sedang gencar dilakukan untuk mengganti sistem ERP lama yang cenderung memakan banyak tenaga dan rumit. Sistem ERP lama tidak dirancang untuk menangani kecepatan pengolahan data untuk kebutuhan bisnis di masa depan. Permintaan informasi terbaru dan tepat terus naik. Salah satu manfaat Augmented Reality akan membantu mengatasi hal ini, yakni menyederhanakan proses bisnis yang kompleks.
Saat ini, banyak organisasi yang tertarik menjelajahi kemungkinan yang ditawarkan oleh teknologi AR. Hal ini tidak terkecuali bisa ditemukan pada Augmented Reality di Indonesia, yang berharap bisa mendapatkan keuntungan terkait ERP. ERP sendiri adalah sistem software yang dipakai perusahaan untuk secara efisien mengotomatisasikan dan mengelola proses bisnis inti mereka, demikian menurut sagesoftware.co.in. Adapun manfaat Augmented Reality ERP adalah sebagai berikut.
1. Augmented Reality Membantu pelatihan
Organisasi yang ingin mendapatkan hasil terbaik dari investasi ERP, disarankan untuk berinvestasi pada pelatihan yang cocok. Software ERP seringkali membutuhkan instruktur manusia dan cara agar sesi pelatihan berlangsung interaktif.
Di sinilah teknologi AR bisa memainkan peran kunci. AR bisa membantu menghubungkan karyawan Anda ke instruktur dari jarak jauh saat itu juga. Tentunya, cara ini akan mengurangi waktu yang dibutuhkan oleh organisasi dalam melatih pegawainya pada sistem ERP yang baru. Teknik ini juga akan mengurangi kebutuhan pelatih harus bepergian dari satu lokasi ke lokasi yang lainnya.
2. E-commerce dan pemasaran
Bisnis pada dasarnya tentang konsumen. Agar tetap di atas, Anda perlu menyediakan pengalaman pelanggan yang berkelas. Software Customer Relationship Management atau CRM membantu dalam memberikan pandangan mengenai perilaku konsumen, kecenderungan mereka, selera mereka, dan lain sebagainya.
Akan tetapi, itu semua tidak cukup. Anda perlu menemukan cara yang lebih baik untuk memposisikan produk Anda sebelum mereka memutuskan untuk membeli. Pelanggan Anda perlu menikmati pengalaman produk sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Teknologi AR akan sangat membantu dimana ia menjadi alat untuk menunjukkan visual digital dan datanya secara menarik ke konsumen.
Baca juga: Sewa Photo Booth, Solusi Terbaik Ramaikan Boothmu di Event
Lalu, bagaimana AR akan lebih efektif dalam e-commerce? Ini dikarenakan mobile phone sudah menjadi temuan besar dalam dunia belanja daring sehingga smartphone dan gawai lainnya bisa menawarkan banyak potensi belanja daring berbasis AR.
3. Meningkatkan pengambilan produk pesanan
Salah satu peran penting dalam pengambilan pesanan adalah untuk memastikan konsumen mendapatkan barang yang tepat dalam jumlah yang benar. Akan tetapi, proses ini cukup memakan waktu bagi sebagian besar perusahaan logistik. Penyebabnya adalah melihat sekilas ratusan barcode untuk mengetahui lokasi barang dan memenuhi permintaan bukanlah tugas yang gampang.
Kabar baiknya, AR bersiap untuk mengubah semuanya dengan mengganti sistem tersebut dengan visi mobile computer yang menggunakan AR. Saat staf Anda memakai software yang dilengkapi dengan gawai pemindaian cerdas dengan AR, Anda bisa secara gampang mengidentifikasi dan mengumpulkan benda yang tepat untuk dikirimkan. Pengambilan barang di gudang pun menjadi lebih cepat dan akurat.
4. Meningkatkan pengelolaan inventaris di gudang
Memastikan inventarisasi yang efisien merupakan salah satu aspek paling menantang pergudangan. Masalah lainnya adalah sistem pengelolaan inventaris manual sangatlah lambat. Jika diterapkan pada perusahaan berskala besar dengan banyak proses, sistem tersebut rentan salah. Karena itulah, perusahaan direkomendasikan untuk berinvestasi pada gawai pemindaian barcode.
Alat-alat tersebut dapat meningkatkan efisiensi proses inventarisasi dan mengurangi kesalahan. Tetapi, kelemahannya adalah fleksibilitas yang terbatas dan adanya biaya hardware yang mesti ditanggung. Dengan piranti pemindaian barcose berbasis AR, organisasi Anda bisa meningkatkan alur kerja inventarisasi.
Kesimpulan
AR membawa kita selangkah melampaui kenyataan virtual. AR menambahkan gambar dan data digital yang melengkapi kenyataan nyata. Hasilnya, kita memperoleh lebih banyak informasi tentang lingkungan ERP tradisional. Hal tersebut berarti produktivitas yang meningkat dan operasional yang lebih efisien. Dari poin inilah, beberapa aplikasi industri lainnya akan turut menikmati transformasi hubungan antara ERP dan teknologi AR.
Program ERP lebih powerful dan efektif melalui teknologi AR dan VR
Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !
Kunjungi channel Youtube MonsterAR untuk selengkapnya tentang project kami